Kabar Baik Bagi Pasien Corona yang Sembuh, Dokter Sebut Para Survivor Telah Kebal dan Tak Akan Tertular Kembali, Tapi...

By Nita Febriani, Selasa, 24 Maret 2020 | 13:20 WIB
Ilustrasi memakai masker untuk menangkal virus corona. (tatianahakim)

Nakita.id - Banyak pertanyaan yang muncul terkait dengan Covid-19 yang kini tengah menjadi 'musuh' bagi warga di seluruh dunia.

Beberapa negara telah memutusan untuk melakukan lockdown dan menutup seluruh akses keluar-masuk.

Sementara di Indonesia, pemerintah memberlakukan sistem social distancing dan meminta warga untuk sementara tidak keluar rumah untuk hal-hal yang tidak perlu.

Baca Juga: Harus Rayakan Ulang Tahun di Tengah Pandemi Virus Corona, Zaskia Adya Mecca Ucap Permintaan Maaf Pada Anak Terakhirnya, Kenapa?

Hingga Senin (23/3/2020), total ada 579 kasus positif corona di Indonesia.

Sebanyak 49 kasus meninggal dunia akibat corona dan sebanyak 30 orang berhasil sembuh.

Meski angka kesembuhan di Indonesia lebih rendah daripada kematian, bukan berarti penyakit pandemi ini tak bisa disembuhkan.

Baca Juga: Bak Memancing di Air Keruh! Masih Nekat Syuting Saat Marak Virus Corona, Ria Ricis Diamuk Tetangganya Hingga Terancam Dipolisikan: ‘Sudah Kelewatan!’

Kesembuhan dari pasien yang telah menjalani isolasi akibat terinfeksi virus Covid-19 merupakan kabar bahagia.

Mengutip dari Health.com, Dr. Loghman-Adham menjelaskan apa yang terjadi pada tubuh pasien corona yang telah sembuh.

Secara umum, pasien yang telah dinyatakan sembuh dari virus corona, tubuhnya telah memiliki antibodi yang kuat dan menjadi kebal.

Baca Juga: Sang Sahabat Bertambah Usia, Vidi Aldiano Lakukan Hal Manis Ini di Hari Ulang Tahun BCL, Rossa: 'Indahnya'

"Hal ini membuat pasien yang sudah terinfeksi corona, kebal terhadap infeksi berulang dari virus yang sama," jelas Dr. Loghman-Adham.

Penelitian yang dilakukan sejauh ini menunjukkan, bila seseorang terinfeksi Covid-19 sekali, maka ia tidak bisa mendapatkannya lagi.

"Tapi selalu ada pengecualian," tambah Dr. Loghman-Adham.

Baca Juga: Raffi Ahmad Menyerah, Baim Wong Malah Berani Bayar dengan Harga Fantastis Untuk Mobil Antik yang Buat Nagita Slavina Ngambek, Ternyata Ini Alasannya

Pasalnya hingga kini vaksin atau antivirus dari Covid-19 masih belum secara pasti diumumkan.

Selain itu, virus ini masih tergolong baru dan berkembang dengan cepat.

 

Peneliti masih terus melakukan pemantauan untuk melihat apakah ada temuan baru yang bisa dipelajari dari virus Covid-19.

Baca Juga: Rumah Ayu Ting Ting Mendadak Dilempari Celana Dalam hingga Pembalut Bekas, Mbah Mijan: 'Ini Serangan Santet'

“Jadi sampai tes antibodi tersedia, kami tidak bisa memastikan. Karenanya survivor sebaiknya tetap dilindungi dari infeksi ulang” jelas Dr. Loghman-Adham.

Sebagai catatan, Dr. Loghman-Adham menggarisbawahi tidak ada tes yang sempurna,dan sistem kekebalan setiap orang berbeda.

Untuk itu, para survivor yang antibodinya telah berhasil melawan corona pun disarankan tetap mengikuti standar kebersihan dan kesehatan.

Diantaranya, mencuci tangan usai menyentuh benda umum, tidak berada di tempat ramai atau kerumunan, dan sebaiknya tetap tinggal di dalam rumah.

Baca Juga: Selama Ini Banyak Dipertanyakan, Ruben Onsu Ungkap Rahasia Sarwendah yang Susah Payah Mengubah Fisik Betrand Peto Saat Ini, Apa?

----

Halo, Moms and Dads! Apakah sedang bingung mencari kegiatan bersama si kecil selama di rumah? Yuk, kita mendongeng, berkreasi, menggambar dan mewarnai, bersama Si Kecil dengan berlangganan majalah Mombi dan majalah Bobo Junior! Tinggal klik https://www.gridstore.id.

Jadikan waktu di rumah sebagai #WaktuBerkualitas bersama keluarga.