Bikin Sedih! Balita Ini Ditemukan di Dekat Jenazah Ibunya yang Meninggal karena COVID-19, Begini Nasibnya Sekarang

By Diah Puspita Ningrum, Senin, 30 Maret 2020 | 06:35 WIB
Ilustrasi balita menangis (Freepik.com)

Nakita.id - Pandemi virus Corona memang sedang menjadi momok menakutkan di seluruh dunia.

Penularan yang terbilang cepat membuat angka pasien positif semakin meningkat setiap harinya.

Bahkan, virus ini telah menginfeksi setidaknya ratusan ribu orang dan membuat ribuan nyawa orang melayang.

Baca Juga: Seolah Sudah Tak Sabar, Atta Halilintar Pertanyakan Arti Dirinya untuk Sang Kekasih, Aurel Hermansyah: 'Kamu Adalah Calon Imamku'

 

Seorang perempuan yang berusia sekitar 42 tahun ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Coweta Country, Amarika Serikat.

Perempuan tersebut meninggal karena positif terinfeksi virus corona atau Covid-19.

Peritiwa itu pun mengisahkan cerita pilu.

Seorang balita berusia lima tahun ditemukan berada di dekat jenazah perempuan itu yang tak lain adalah ibunya.

Lebih dari 12 jam balita tersebut berada di dekat jenazah ibunya.

Dikutip dari TribunStyle (27/03), perempuan yang diketahui berprofesi sebagai perawat tersebut sudah meninggal selama 12 hingga 16 jam yang lalu.

Selama itu lah sang balita berada tak jauh dari jasad mendiang ibunya.

Hasil tes setelah kematian menunjukan bahwa perempuan tersebut terinfeksi Covid-19.

Meski begitu, masih belum jelas bagaimana perempuan itu bisa tertular virus corona.

Baca Juga: Kasus Pertama Seorang Bayi Meninggal karena Virus Corona, Dokter: 'Kami Tidak Sepenuhnya Memahami Fenomena Ini, Mungkin....'

 

Selain itu, juga belum diketahui apakah balita tersebut juga terinfeksi atau tidak.

Jasad perempuan itu ditemukan saat polisi sedang melakukan penyirisan daerah untuk pemeriksaan kesejahteraan.

"Dia tidak bekerja di daerah yang merawat pasien Covid-19."

"Doa kami panjatkan dan iringkan kepada keluarga dalam masa-masa sulit ini," kata juru bicara Piedmont Healthcare John Manasso dalam rilisnya.

Diketahui perempuan tersebut merupakan perawat di Rumah Sakit Piedmont.

John juga mengatakan bahwa pihaknya telah menghubungi karyawan dan pasien yang mungkin telah melakukan kontak dengan perempuan tersebut.

Hingga Kamis (26/03), Georgia telah mengonfirmasi ada 1.026 kasus Covid-19 dengan 32 kematian.

 

Sementara Amerika Serikat tercatat memiliki 85.505 kasus Covid-19 dengan 1.288 kematian.

Baca Juga: Nagita Slavina Masih Memikirkan Diet di Tengah Wabah Virus Corona, Begini Komentar Tegas Raffi Ahmad

Meskipun para ahli kesehatan telah memperingatkan, Presiden Donald Trump berharap untuk membuka AS pada bulan April, pada waktunya untuk Paskah.

Saat ini AS telah menutup perbatasannya dengan negara-negara Eropa dalam upaya mencegah penyebaran coronavirus.

(Artikel ini sudah tayang di Nova.id dengan judul: Menyayat Hati, Balita Berusia 5 Tahun Ini Ditemukan 12 Jam Berada di Dekat Jenazah Ibunya yang Positif Covid-19)