Di Tengah Wabah Virus Corona, Seorang Polwan Jadi Bidan Dadakan karena Lihat Ibu Hamil Hampir Melahirkan di Pinggir Jalan

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Rabu, 1 April 2020 | 11:48 WIB
Ilustrasi melahirkan ()

Nakita.id - Di tengah wabah virus corona yang tengah menyerang Indonesia saat ini, berbagai kisah akan terjadi.

Tak hanya kisah selama bekerja di rumah atau work from home, kisah tentang perjuangan tak kalah jadi sorotan.

Bahkan, ada pula kisah heroik yang sempat dilakukan seorang Polwan Tasikmalaya beberapa waktu lalu.

Aiptu H Endang Rahman mungkin tak akan pernah menyangka akan membantu persalinan saat bertugas.

Baca Juga: Kenang Momen Melahirkan Anak Keempat di Tengah Wabah Covid-19, Istri Ricky Harun Bagikan Kisahnya Berikut Ini

Namun, hal inilah yang dialaminya kemarin.

Kondisi darurat memaksa polisi yang bertugas di Polsek Ciawi, Tasikmalaya, membantu persalinan seorang warga.

Ini bermula ketika Ika (31), warga Kampung Regol, Desa Pakemitan, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, yang tengah hamil tua hendak melahirkan di tepi jalan, Selasa (31/3/2020). Aiptu H Endang Rahman, anggota Polsek Ciawi, sempat membawa ibu muda itu naik mobil patroli untuk dilarikan ke puskesmas.

Wanita bernama Ika (31) melahirkan di mobil patroli Polsek Ciawi. Proses melahirkan di jalan/mobil patroli berjalan lancar setelah dibantu Aiptu Endang Rahman (tak terlihat) dan warga sekitar, Selasa (31/3/2020).

Namun nyatanya Ika sudah tak tahan lagi ingin melahirkan. Endang yang tentu saja seumur hidupnya tidak memiliki keahlian bidan atau dukun beranak, tidak ada pilihan lain selain menolong Ika dari ancaman keselamatan nyawanya sendiri serta bayi yang dikandungnya. Saat itu tubuh Ika sebenarnya sudah sebagian masuk mobil partoli.

Tapi ia terus merasakan kesakitan akan melahirkan.

Baca Juga: Kabar Baik Semakin Banyak, Pasien Corona yang Sembuh Makin Meningkat, Setelah Solo, Kini Pasien Corona di Semarang Berhasil Sembuh

Akhirnya Endang memutuskan membantu proses persalinan, dibantu warga. "Kondisinya memang sangat darurat. Saya lihat ibu itu tampaknya sudah kaborosotan (tidak bisa menahan lagi, Red), dan saya berupaya bantu sebisanya," kata Endang. Proses persalinan pun berjalan lancar.

Bayi laki-laki akhirnya lahir dengan selamat. Warga pun lega dan berucap syukur.

Terlebih Endang, berkat keberaniannya proses persalinan berjalan lancar. Dibantu warga, Ika bersama bayinya langsung dilarikan ke puskesmas menggunakan mobil patroli.

Setiba di puskesmas, Ika dan bayinya langsung ditangani. Endang mengungkapkan, siang itu melihat ada kerumunan warga di tepi jalan serta ada suara perempuan yang menangis menahan sakit.

Baca Juga: Kabar Baik Kembali Datang Terkait Virus Corona, WHO Tegaskan Covid-19 Tak Menular Melalui Udara "Setelah saya dekati ternyata ada ibu muda yang tampaknya tak kuat lagi ingin melahirkan. Saya kontak anggota agar segera membawa mobil patroli untuk membawa ibu itu ke puskesmas," ujar Endang.

Artikel ini pernah tayang di Tribun Jabar dengan judul Kisah Aiptu Endang, Tiba-Tiba Harus Jadi Bidan Dadakan, Bantu Persalinan Warga di Mobil Patroli