Bukan Dicibir, Seorang Remaja Positif Covid-19 Dapat Respon Seperti Ini dari Tetangga Saat Dijemput Petugas Menggunakan Ambulans

By Riska Yulyana Damayanti, Rabu, 1 April 2020 | 18:55 WIB
Virus corona (Freepik)

Nakita.id - Beberapa waktu lalu beredar pemberitaan soal jenazah pasien Covid-19 yang ditolak untuk dimakamkan di suatu wilayah.

Di Tasikmalaya, Jawa Barat, ada seorang warga meninggal akibat positif corona saat dikarantina di salah satu rumah sakit swasta sempat tertahan di mobil ambulans selama 24 jam.Ia ditolak warga dan pihak Krematorium di Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Senin (30/3/2020) dini hari.

Baca Juga: Jadi Korban Serangan Virus Corona, Begini Potret Terbaru Menhub Budi Karya yang Terbaring di Rumah Sakit hingga Banjir DoaJenazah terpaksa disimpan di mobil ambulans yang terparkir di kantor BPBD Kota Tasikmalaya, sembari menunggu koordinasi pelaksanaan kremasi dan berkomunikasi dengan masyarakat setempat serta pemilik krematorium.Berbeda dengan kisah tersebut, ada sebuah kisah yang tak terduga dari warga Majene, Sulawesi barat.Kejadian ini berawal dari sebuah video viral yang memperlihatkan warga memberi dukungan pada warga positif corona yang dijemput menggunakan ambulans viral di media sosial.

Baca Juga: Sembuh dari Virus Corona di Usia 85 Tahun, Nenek Ini Disoraki Saat Keluar Rumah Sakit, Ada Apa?