Benarkah Jenis Kelamin Janin Bisa Berubah? Ini Penjelasannya!

By Gisela Niken, Rabu, 25 April 2018 | 10:58 WIB
Apakah jenis kelamin janin bisa berubah? (iStock)

Nakita.id - Salah satu momen yang ditunggu banyak orangtua adalah mengetahui jenis kelamin dari janin.

Menyiapkan pakaian dan perlengkapan bayi sesuai dengan jenis kelaminnya menjadi hal yang ditunggu-tunggu oleh Moms.

Namun, ada beberapa kondisi di mana jenis kelamin janin berubah.

Perkiraan saat USG dan jenis kelamin bayi saat lahir ternyata bisa berbeda. Kok bisa ya?

BACA JUGA: Begini Cara Menebak Jenis Kelamin Bayi Tanpa USG

Moms bisa mendapatkan hasil yang akurat hingga usia kehamilan sekitar 20 minggu.

Pada saat ini Moms akan mendapatkan kepastian jenis kelamin melalui USG dengan tingkat akurasi sekitar 95%.

Jadi jika ada perkiraan jenis kelamin yang didapatkan sebelum waktu tersebut, bisa jadi anatomi kelamin yang belum sempurna menjadi jawabannya.

Untuk melihat dan menentukan jenis kelamin, salah satu caranya adalah melihat anatomi kelamin.

Jenis kelamin perempuan biasanya tidak memiliki penonjolan tulang atau yang kelak yang menjadi penis.

Perempuan biasanya memiliki bentuk kelamin seperti bibir.

Jadi tingkat akurasi dari jenis kelamin sangat ditentukan dari dokter yang melihat tersebut.

Pemeriksaan jenis kelamin USG memang cenderung subjektif.

BACA JUGA: Sudah Berusia 1 Tahun Lebih, Cynthia Lamusu Masih Beri Bubur untuk Si Kembar, Ini Alasannya

Hal lain yang memengaruhi adalah posisi janin.

Saat di USG, posisi janin bisa saja dalam posisi yang sulit sehingga dokter sulit untuk melihat bentuk dari kelamin janin.

Posisi janin ini juga tidak terpengaruh pada jenis kelamin janin.

Janin dengan jenis kelamin laki-laki atau perempuan bisa ada di dalam posisi apapun.

Hal ini pula yang membuat bentuk perut ibu hamil juga tidak ada hubungannya dengan jenis kelamin janin.

BACA JUGA: Siapa Lebih Tua? Ternyata Beberapa Selebriti Cantik Ini Seusia

Selain posisi, faktor lain yang mungkin terjadi adalah area kelamin janin tertutup oleh tali pusat.

Hal ini akan membuat dokter sulit untuk melihat area kelaminnya.

Beberapa bagian bahkan mungkin mirip dengan kelamin janin.

Misalnya tulang ekor yang kadang dianggap seperti penis.

Ternyata, ada banyak faktor yang jadi penyebab jenis kelamin janin berubah.

Biasanya dokter akan mengecek ulang dalam 1 hingga 2 minggu jika tidak merasa yakin.