Nakita.id - Seorang warga asal Italia diketahui sempat melewati 2 wabah penyakit mematikan yang ada di dunia.
Kedua wabah yang berhasil dilaluinya yaitu Flu Spanyol yang berlangsung pada 1918-1920 dan virus corona yang saat ini tengah terjadi.
Bahkan ia diketahui sempat teinfeksi kedua virus tersebut dan dinyatakan sembuh pula dari keduanya.
Meskipun usianya baik saat mengidap flu spanyol maupun virus corona masuk dalam golongan yang rentan terinfeksi.
Sosok ini yaitu Ada Zanusso yang merupakan warga Italia yang kini berusia 104 tahun.
Ada Zanusso diketahui terinfeksi virus corona di panti jompo tempatnya tinggal, tepatnya di Biella, Italia Utara.
Italia sendiri tergolong negara yang memiliki kasus terbanyak di dunia untuk pandemi covid-19.
Ada Zanusso pertama kali dicurigai terinfeksi virus corona oleh putranya, Giampiero.
Giampiero curiga usai melihat berita merebaknya virus corona ketika sang ibunda mengalami demam dan kesulitan bernapas.
Rupanya kecurigaan tersebut benar adanya setelah sang ibunda dibawa ke rumah sakit akibat penyakitnya yang tak kunjung sembuh.
Diketahui lansia menjadi golongan yang paling rentan terserang virus ini.
Bahkan lansia yang dirawat bersamanya diketahui tak dapat tertolong.
Namun, Ada Zanusso tetap semangat agar dapat kembali sembuh.
Usai dirawat beberapa hari, perjuangan Ada Zanusso tak sia-sia ketika mendapati hasilnya sudah negatif akan virus corona.
Kesembuhan dari wabah mematikan ini merupakan kedua kalinya untuk Ada Zanusso.
Ada Zanusso diketahui juga sempat terinfeksi flu spanyol yang menewaskan sekitar 50 juta penduduk di dunia.
Apabila golongan lansia yang rentan terinfeksi virus corona, flu spayol rentan menyerang kelopok usia di bawah 5 tahun, 20-40 tahun, dan di atas 65 tahun.
Flu spayol sendiri diketahui terjadi pada 1918-1920 yang artinya saat itu Ada Zanusso masuk ke golongan di bawah 5 tahun.
Ada Zanusso pun dikabarkan berhasil selamat dan sembuh dari flu spanyol saat itu.