Vendryana pun lantas memberikan informasi mengenai tanda-tanda ADB yang ia perhatikan pada Si Kecil Zayka.
"Yang nanya tanda-tanda ADB gimana, nggak semua ada tanda-tandanya. Tapi kalau di Zayka, tidak nafsu makan dan pertumbuhannya kurang," tulisnya.
Saat mengetahui Zayka yang terkena ADB, Vendryana mengaku hanya berusaha memberikan zat besi melalui asupan makanan Zayka.
Namun ternyata Zayka susah makan, sehingga zat besinya pun masih terbilang kurang.
Kini Vendryana pun mulai memberikan Zayka suplemen zat besi sebagai tambahan.
"Jujur aku baru ngasih gini-ginian menjelang satu tahun. Dulu pernah ditawarin pas ASI ekslusif, tapi aku masih setengah hati. Dan ternyata Zayka makannya susah banget. Jadi ini sangat dibutuhkan, Dan alhamdulillah kandungan zat besi Zayka sudah membaik sehingga ngaruh ke makannya," ungkapnya melalui tulisan dalam postingan.
BACA JUGA: Ini Tandanya Jika Keringat Pada Bayi Adalah Gejala Penyakit Berbahaya
Vendryana berpesan pada para ibu yang memiliki pengalaman sama dengannya untuk melakukan melakukan cek darah dan konsultasi pada dokter terlebih dahulu jika benar-benar sudah merasa tidak tenang.
Ia menekankan untuk tidak langsung mempercayai sharing ibu-ibu yang ada di media sosial saja tanpa adanya konsultasi dengan ahli.
Terlebih untuk masalah pemberian dan penggunaan suplemen zat besi seperti yang ia berikan.
"Anaku, anakmu, nggak akan sama. Tapi untuk referensi aja, okay?" tutupnya.
BACA JUGA: Syarat Stimulasi Optimal, Kenali Dulu Perkembangan Motorik Si Bayi