Kabar Gembira di Tengah Wabah Corona, Tangan Kanan Joko Widodo Ini Umumkan Soal Bansos dan Nasib Warga yang Tak Punya KTP DKI Jakarta, Ada Apa?

By Yosa Shinta Dewi, Selasa, 14 April 2020 | 10:55 WIB
Doni Monardo sampaikan pesan Jokowi soal pemberian bantuan untuk warga non KTP Jakarta (Kolase Pixabay & Tribun Manado)

Nakita.id - Saat ini Pembatasan Sosial Berskala Besar sudah diterapkan di DKI Jakarta.

PSBB dilakukan mengingat jumlah pasien positif corona di Indonesia terbanyak ada di DKI Jakarta.

Pada saat berita ini ditulis, setidaknya 2.186 pasien berasal DKI Jakarta.

Baca Juga: Malang Tak Bisa Ditolak, Biduan Dangdut Kondang Ini Tak Gengsi Turun ke Dapur dan Banting Setir Jualan Bakpao, Demi Tambah Penghasilan?

DKI Jakarta bahkan juga telah ditetapkan sebagai daerah dengan zona merah Covid-19.

Diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar tentu berdampak bagi mobilitas warga.

Untuk meminimalisir dampak yang dirasakan warganya, pemerintah juga memberikan bantuan sosial untuk warga yang terdampak PSBB.

Mengingat di DKI Jakarta banyak para perantau.

Baca Juga: Ini Baru Semangat Indonesia dan Patut Dicontek, Pasien Positif Corona Disambut Baik Warga Setempat untuk Jalani Isolasi Mandiri di Rumah

Joko Widodo juga mengimbau agar warga yang tak memiliki KTP DKI Jakarta tetap mendapat bantuan sosial.

Secara khusus, Presiden Indonesia itu meminta agar pihak Kapolri supaya benar-benar mengawal pembagian bantuan sosial.

Dilansir dari Kompas.com, Doni Monardo selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 juga menyampaikan instruksi Joko Widodo.

Dikatakan bahwa Presiden Joko Widodo mendapat laporan.

Baca Juga: Kabar Gembira Disampaikan Langsung oleh Ridwan Kamil, Gubernur Jabar Umumkan Sudah Kantongi Prediksi Akhir dari Wabah Virus Corona, Kapan?

Laporan tersebut mengatakan bahwa ada warga pendatang yang tak mengicipi bantuan sosial dari pemerintah.

Dengan begitu, Kapolri diimbau untuk memantau agar pembagian bansos dari pemerintah dibagikan secara merata pada yang membutuhkan.

"Terkait masalah warga yang berasal dari luar Jakarta yang tidak mendapatkan bantuan, ini bapak Presiden meminta kepada Kapolri untuk memberikan dukungan kepada kelompok tersebut," kata Doni usai rapat dengan Presiden.

Baca Juga: Bak Tabuh Genderang Perang, Sajad Ukra Kembali Berikan Pesan Berisi Hinaan hingga Harapkan Kematian untuk Nikita Mirzani, Nyai: 'Ngatain Niki...'

Dalam rapat tersebut, Doni Monardo menjelaskan kalau Presiden juga menyampaikan bahwa bantuan sosial ini sangat penting bagi masyarakat yang ekonominya terdampak oleh Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Untuk itu, Jokowi juga memastikan berbagai program pengaman sosial bagi masyarakat akan segera dieksekusi.

Doni Monardo yang merupakan salah satu tangan kanan Joko Widodo itu pun menyampaikan minggu ini bisa segera dimulai.

Sebagai informasi, pemerintah Indonesia menggelontorkan dana sebesar Rp110 Triliun.

Baca Juga: BERITA POPULER: Joko Widodo Bagikan Kabar Baik Terkait Tes PCR untuk Penanganan Wabah Corona hingga 10 Kelurahan di Wilayah DKI Jakarta dengan Jumlah Korban Terjangkit Positif Covid-19 Terbanyak

Dana tersebut dialokasikan untuk program jaring pengaman sosial.

Jaring pengaman sosial tersebut berupa bantuan sosial sembako dan uang tunai bagi warga yang tidak mampu sebesar Rp600.000 per bulan selama tiga bulan.

Selain itu, ada Program Keluarga Harapan, Kartu Sembako hingga Kartu Prakerja.