Tak Kuasa Menahan Kesedihan, Najwa Shihab Hanya Bisa Tertunduk Dengarkan Curhatan Pilu Seorang Sopir Ambulan Pengantar Jenazah Covid-19, 'Saya Ingin Teriak'

By Shinta Dwi Ayu, Minggu, 19 April 2020 | 05:00 WIB
ilustrasi pemakaman jenazah Covid-19 (tangkapan layar Instagram.com/gosipnyinyir2)

"Saya kepengin naik pakai tronton, teriak di jalanan kepada masyarakat ayo kalian diam di dalam rumah, tolong ikuti anjuran pemerintah. Sampai kapan kehidupan seperti ini kita enggak ada yang tahu mbak," kata Muhammad Nursyamsurya sambil berurai air mata.

Muhammad Nursyamsurya juga meminta tolong kepada masyarakat untuk meringankan pekerjaan mereka dengan cara berada di rumah saja.

"Sebentar lagi bulan puasa, pengin trawih berjamaah, pengin idul fitri, tolong buat masyarakat diam di rumah sebentar aja 14 hari, sebentar lagi kita puasa minta tolong kami memakamkan jenazah-jenazah ini udah puluhan tiap hari," tegas Muhammad Nursyamsurya

Muhammad Nursyamsurya juga mengaku ingin sekali menjalani kehidupan seperti biasanya.

Baca Juga: Puluhan Tenaga Medis di Semarang Terinfeksi Covid-19, Dokter Paru Ini Ungkap Alasan Tenaga Medis Masih Bisa Tertular Meski Pakai APD Lengkap

"Minta tolong kita juga punya keluarga, punya tetangga, punya kehidupan, masa harus kehidupan seperti ini terus kita harus bersosialisasi, masyarakat enggak ada yang mengerti,"  tutup Muhammad Nursyamsurya.

Artikel Ini sudah tayang di GridHits.id dengan judul, Tangis Najwa Shihab Pecah Usai Dengar Curahan Sopir Ambulan: Tiap Hari Antarkan Puluhan Mayat Korban Corona, Tapi Masyarakat Cuek