Nakita.id - Beberapa waktu lalu muncul kabar buruk dari pembawa acara Ruben Onsu.
Dikabarkan sebelumnya, bahwa Ruben saat ini sedang memutar otaknya, mencari cara agar berbagai usahanya tetap berjalan.
Seperti yang kita ketahui, saat ini pemerintah mengimbau untuk berada di rumah apa lagi DKI Jakarta dan beberapa daerah telah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Karena hal itu, Ruben mengaku jika usahanya begitu terpengaruh dengan adanya virus corona di Indonesia ini.
"Jadi kalo ditanya pengaruh Covid-19 ini buat perusahaan gua besar banget nggak? Wuuu, ini lebih serem dari cerita-cerita ilmu hitam yang pernah gua alamin. Ini lebih serem Kak dari itu (teror mistis)," ungkap Ruben dilansir dari tayangan di kanal YouTube dunia MANJI (15/4/2020).
Tak hanya itu, Ruben juga baru saja mengalami hal buruk, Moms.
Ia menceritakan kemalangannya itu saat diwawancarai awak media.
Dalam tayangan di kanal YouTube KH Infotainment(16/4/2020), Ruben mengaku kehilangan uang cukup banyak usai menjadi korban penipuan.
Diceritakan Ruben menjadi korban penipuan oleh oknum penjual masker.
Ia menceritakan bahwa si oknum meminta Ruben mentransfer uangnya terlebih dahulu baru barang bisa dikirmkan.
Baca Juga: Hesti Purwadinata Belanja Pakai Baju Ini di Tengah Pandemi Corona, Tantri Syalindri: 'Aku Ngakak'
Sayangnya, hingga hari yang dijanjikan, masker pesanan Ruben tak kunjung tiba.
Akun Instagram si oknum pun langsung menghilang.
"Katanya barangnya nggak bisa dikirim kalo nggak ditransfer dulu (uangnya), ya gua transfer lah," ujar Ruben.
"Pas hari ke tiga gua nanya 'udah dikirim belom?', 'udah jalan kak', abis itu udah ilang ignya," tambahnya.
Saat ditanya oleh wartawan berapa nominal uang yang telah ia transfer, Ruben enggan menjawab namun menurutnya cukup banyak.
"Ya lumayan lah," jawab Ruben singkat.
Ia kembali bercerita bahwa si oknum mengancam bahwa jika Ruben tak mentransfer uangnya terlebih dahulu maka masker yang sudah dipesan akan diberikan pada orang lain.
Karena hal itu, Ruben dengan sigap mengirimkan semua uang pembayaran.
Ruben pun menjelaskan bahwa ia tak ada niat untuk mengusut kasusnya ini.
Ia memilih untuk fokus memikirkan perusahaannya di tengah serangan virus corona.
"Nggak, nggak ah (melaporkan ke polisi), gue mikir perusahaan gue aja deh," jawabnya.