Nakita.id - Indonesia hingga saat ini masih terus berjuang memerangi virus corona.
Pemerintah pun aktif memberikan berbagai bentuk bantuan kepada masyarakat yang merasakan dampaknya.
Pasalnya virus corona tak hanya menyerang kesehatan, tetapi juga kondisi ekonomi masyarakat juga turut terganggu.
Beberapa bantuan yang diberikan pemerintah seperti sembako, bantuan langsung tunai, hingga keringanan biaya listrik.
Ternyata tak henti sampai di situ, pemerintah juga memerhatikan kebutuha spesifik untuk perempuan dan anak.
Dengan begitu Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak atau PPPA memberikan paket pemenuhan kebutuhan spesifik perempuan dan anak.
Saat ini pemberian paket kebutuhan spesifik tersebut diberikan kepada perempuan dan anak yang berada di DKI Jakarta.
Diakui oleh Menteri PPPA Bintang Puspayoga karena adanya keterbatasan sehingga membuat pembagian paket hanyalah di DKI Jakarta.
"Bantuan yang kita berikan yang diberikan pada hari ini kami di Kementrian PPPA fokus di Jakarta karena keterbatasan yang kami miliki di Kementrian PPPA ," ujar Menteri PPPA Bintang Puspayoga dalam siaran langsung yang ditayangkan di Youtube Kemen PPPA.
Namun, Kementerian PPPA telah memberikan bantuan dana dekonstruksi untuk warga daerah dengan dipastikan tidak ada pemotongan.
"Khusus untuk di daerah karena kami di Kementerian PPPA dana dekon yang kami berikan tidak ada penghematan," lanjutnya.
Dana dekonstruksi tersebut dipastikan oleh Bintang Puspayoga sudah mencakup pemenuhan kebutuhan spesifik perempuan dan anak seperti yang diberikan di Jakarta.
"Semua provinsi yang menerima dana dekon kita arahkan untuk memenuhi kebutuhan spesifik perempuan dan anak dengan posisi 70 dan 30. Dimana 70-nya untuk kebutuhan spesifik perempuan dan anak," lanjutnya.
Di Jakarta sendiri pemberian bantuan tersebut dilakukan melalui lembaga perempuan dan anak serta keluarga.
Terdapat 18 lembaga yang mewakili perempuan dan anak serta 21 kelurahan.
Pembagian untuk perempuan dan anak pun sudah melalui verifikasi data serta pemilihan warga.
Untuk anak yang masuk dalam penerimaan bantuan tersebut dibagi menjadi 5 kelompok yaitu anak usia 0-2 tahun, 3-4 tahun, 5-17 tahun, 10-17 tahun, dan anak yang membutuhkan perlindungan khusus.
Sementara perempuan yang terpilih ialah perempuan disabilitas, perempuan lansia, dan perempuan kepala keluarga.
Secara keseluruhan paket pemenuhan kebutuhan spesifik perempuan dan anak yang diberikan terdapat 1.134 paket.
Isi paket pemenuhan kebutuhan spesifik perempuan dan anak pun disampaikan oleh Sekretaris Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dr. Pribudiarta Nur Sitepu, MM.
Paket yang diberikan masyarakat akan berisikan popok untuk bayi di bawah 2 tahun, susu untuk anak usia 3-4 tahun, pembalut untuk perempuan remaja, pembalut untuk perempuan dewasa, dan popok lansia.
Selain itu, paket tersebut juga akan berisikan makanan tambahan bergizi yang meliputi kacang hijau, biskuit, dan sereal.
Pemberian paket tersebut dilakukan oleh Bintang Puspayoga didampingi oleh Pribudiarta Nur Sitepu kepada perwakilan perempuan dan anak di DKI Jakarta.