Terjadi Lagi, Sepasang Suami Istri Menolak Keras Saat Dijemput Usai Hasil Tes Menyatakan Positif Virus Corona 'Alatnya Buatan Manusia Bisa Salah'

By Gabriela Stefani, Senin, 18 Mei 2020 | 09:15 WIB
Sepasang suami istri menolak dijemput usai dinyatakan positif covid-19 (Ilustrasi pasien virus corona) (Freepik)

Nakita.id - Terjadi lagi pasien positif covid-19 menolak untuk dijemput.

Kali ini sepasang suami istri dijemput oleh petugas untuk dilakukan isolasi di rumah sakit.

Baca Juga: Dijemput Paksa Tenaga Medis hingga TNI, Pasien Positif Virus Corona di Tasikmalaya Justru Ngamuk dan Peluk Tetangganya Agar Turut Tertular, 'ODP Kamu, ODP'

Namun, penjemputan tersebut tidak berlangsung mulus.

Pasalnya keduanya enggan untuk ikut dirawat di rumah sakit.

Bahkan berkali-kali diberi penjelasan pun keduanya tetap menolak.

Baca Juga: Kabar Kurang Enak Didengar, Anies Baswedan Syok Bongkar Data Pasien Covid-19 Didominasi Pelajar Padahal Sekolah Sebentar Lagi Bakal Dibuka, 'Big Problem'

Diketahui sepasang suami istri ini berasal dari Dusun Bulus, Desa Sewulan, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun.

Tampak proses penjemputan ramai oleh petugas dan polisi.

Beberapa warga pun tampak menonton serta merekam proses penjemputan yang alot tersebut.

Namun, sang istri yang mengenakan mukena putih justru menganggap penjemputan tersebut layaknya seorang penjahat.

Baca Juga: Banyak Orang Berhasil Sembuh Dari Virus Corona Meskipun Belum Ada Obat Paten, Ternyata Begini Cara Tenaga Medis Memeranginya

"Kita ini bukan buronan pak," ujar istri pada unggahan video akun @lambe_turah.

Tak henti sampai di situ, sang istri juga menyatakan bahwa alat tes covid-19 bisa saja menunjukkan hasil yang salah.

"Alatnya bisa salah itu alatnya buatan manusia bisa salah," ujarnya yang tampaknya sempat melepas maskernya.

Baca Juga: Virus Corona Tak Kunjung Usai, Pasien Covid-19 Ini Relakan Tubuhnya Jadi Bahan Penelitian, Peneliti Kaget Saat Bongkar Jenazahnya dan Menemukan Hal Ini

Melihat pasien positif covid-19 berbicara tanpa masker, petugas pun meminta sang pasien mengenakannya terlebih dahulu.

"Dipakai dulu jangan bicara dulu dipakai dulu," ujar petugas.

Lagi-lagi keduanya menolak dengan lantang membaca doa.

Demi tak turut diboyong ke rumah sakit, sang istri mengaku bersedia melakukan isolasi mandiri di rumah.

Baca Juga: Bukti Virus Corona Bisa Dilawan Tanpa Obat, Motivator Kondang Ini Dinyatakan Pulih dari Covid-19 Padahal Sudah Sempat Beri Pesan Perpisahan ke Istrinya, Tung Desem Waringin: 'Saya Sembuh Dramatis'

Ia pun berjanji tidak akan keluar rumah hingga dinyatakan sembuh.

"Saya tidak sakit dibilang sakit. Kalau harus isolasi kami isolasi di rumah, kami tidak akan kemana-mana," ujarnya.

Hal itu dikarenakan baik dirinya atau sang suami sama-sama tidak merasakan gejala.

Baca Juga: Ngotot Pulang Paksa Saat Sedang Menjalani Perawatan, Warga di Jawa Timur Kini Tewas Akibat Covid-19 dan Menyebabkan 174 Orang Pelayatnya Menjadi ODP

"Rumah sakit untuk orang sakit. Kami orang sehat," ujarnya.

Warganet yang menonton video viral tersebut pun dibuat geleng kepala oleh kelakuan pasangan suami istri tersebut.

Sepasang suami istri menolak dijemput petugas usai hasil tesnya menyatakan positif covid-19

"Oalahhhh atuurr aja idup luuuuuu," tulis Inul Daratista melalui akunnya @inul.d.

"Besok kalo sakit buat alat sendiri, obatin sendiri yah," tulis akun @alenarumartistika.

"Trus kalo bukan buatan manusia mau buatan siapa," tulis akun @sherinvalomie.

Baca Juga: Heboh Penemuan Virus Corona dalam Sperma Pasien Covid-19, Benarkah Penularannya Lewat Hubungan Seksual?

"INILAH KENAPA PENTINGNYA ADAB SEBELUM ILMU. DAN ILMU SEBELUM AMAL," tulis akun @lintang_andyarto.

"Miris bgt, apa susahnya ya ke RS? toh itu juga buat kebaikan dia juga," tulis akun @riachandra94.