Nakita.id - Siapa yang sangka ternyata di masa mudanya Raffi Ahmad pernah menghiraukan permintaan almarhum ayahnya.
Seperti diketahui, Raffi Ahmad yang saat itu masih muda meninggalkan Bandung untuk berkarier di Jakarta.
Sampai suatu saat sang ayah yang sudah sakit-sakitan pernah punya permintaan yang tak digubris oleh Raffi Ahmad.
Hal tersebut diceritakan oleh sang mantan manajer dalam video bertajuk "RAFFI BONGKOK, JELEK, PEMBOHONG, MANTAN MANAJER KULITIN SEMUA!!!" yang tayang di kanal YouTube Rans Entertainment.
"Aku sempat marah besar sama dia kebetulan saat itu Raffi bersama seseorang. Lebih mementingkan itu padahal dia di Bandung, tetapi dia bilang enggak di Bandung sama bokapnya," ujar Deddy Nur.
Rupanya sudah menjadi rutinitas Raffi Ahmad untuk pulang ke Bandung setiap akhir pekan meski pun ia berkarier di Jakarta.
Sampai suatu saat sang ayah yang sudah sakit dan sampai anfal 3 kali meminta sang anak untuk melakukan foto keluarga bersama di Bandung.
Saat itu ayah dari satu anak ini rupanya memang sudah ada di Bandung namun sedang menemani kekasih dan teman-temannya.
Mereka menghabiskan waktu bersama sejak Sabtu sore hingga pada hari Minggunya sang ayah menghubungi Raffi Ahmad soal foto bersama.
Namun siapa sangka, ia mengiyakan permintaan sang ayah namun juga menuruti kemauan kekasihnya.
Di mana akhirnya Raffi Ahmad mengantar kekasihnya pulang ke Jakarta dan baru sampai sekitar pukul 14.00 WIB.
Sampai jam segitu pun sang ayah masih mencari dia dan akhirnya Raffi Ahmad pun tak menghampiri ayahnya.
"Aku harus berbohong tetapi harus marahi Raffi juga karena aku tahu dia ada di Bandung," aku Deddy Nur.
"Aku benar-benar marah karena papanya sudah 3 kali anfal, aku bahkan sudah berpesan sama dia kalau dia anak lelaki satu-satunya, harus bertanggung jawab kalau papa tak ada."
"Saya nasehatin panjang lebar, dia nangis, peluk dan janji tulis surat di atas materai," kenang Deddy Nur.
Sampai akhirnya Deddy Nur yang akan meninggalkan Raffi Ahmad untuk pergi umrah pun meminta sang artis menulis janjinya.
"Ada surat dia janji gitu di atas materai. Janji enggak mau bandel," jelas Denny Nur.
"Iya itu waktu pas kelas 2 SMA," jawab Raffi Ahmad.
"Raffi itu omongannya susah dipegang jadi saya tulis di atas materai biar ditakut," tandas Deddy Nur.