Nakita.id - Sering diterpa gosip miring, kerap kali membuat Syahrini lebih memilih diam.
Namun kemarahan sang suami, Reino Barack membuat Syahrini sadar untuk tidak terus-terusan mengabaikan para haters.
"Jadi kalau istri saya sih ini ya, orangnya kayaknya udah kebal. Udah berkarir lebih dari 10 tahun," kata Reino di acara "Perspektif" Sabtu (06/06/20).
"Saya kepala keluarga, meskipun dia tidak ingin, saya menginginkannya (lapor polisi)."
"Aku hanya support apa yang dilakukan suami," kata Syahrini.
"Diam terus tidak ada baiknya. Ada baiknya kita sesekali bertindak, untuk bisa mengedukasi bahwa tindakan yang dibuat ada konsekuensinya. Fitnahan begitu keji, tidak manusiawi."
Bukan cuma Reino, mertua Syahrini juga memberikan dukungan dengan apa yang dilakukannya kali ini.
Sempat diisukan kecewa, ayah dan ibu Reino justru membela menantu mereka ini.
Diakui Syahrini, ia memang biasa terbuka pada pihak keluarga suami atas resiko pekerjaannya.
"Dari awal pertemuan sudah jelas, Reino tahu profesiku adalah aku perempuan berkarir gitu, aku bekerja. Pekerjaanku seperti apa aku open semuanya. Dan aku pun open juga mengenai hal-hal yang sangat privasi gitu.
Aku sebelumnya dengan siapa misalkan gitu ya. Jadi ketika ada badai gosip atau apa tuh, keluarga, mertua, suami tuh sudah tahu semua. Jadi enak," kata Syahrini.
Syahrini juga mengungkap nasihat bijak dari Rosano.
"Manggil aku kan Rin-chan, 'Rin-chan harusnya bersyukur, orang yang dipilih harusnya mengangkat tangan ke atas, lebih dari kepala. Harus bersyukur kepada Allah.
Artinya mudah-mudahan dosa-dosanya Rin-chan dilebur sama Allah di bulan suci ini. Jangan dibalas yang seperti itu ya'. Papaku dulu juga begitu," kata Syahrini.
Pesan dari Rosano inilah yang membuat Syahrini jadi makin fokus beribadah.
Karena itu, ia meminta polisi untuk tak mengumumkan penangkapan haters saat menjelang Idul Fitri.
"Satu hal yang aku ambil pelajaran dari papa mertua aku ya, luar biasa sekali. Sebetulnya si tersangka (video syur) ini kan, kalau kita bicara ya, sudah tertangkap tanggal 17, which is itu masih bulan Ramadan. Karena kami semua menghormati bulan suci, jadi dibiarkan dulu di sel gitu orangnya," terang Syahrini.
"Jadi kita tidak announce. Aku juga minta kepada pak polisinya, untuk tidak meng-announce untuk menghargai bulan puasa dan Idul Fitri aku bilang. Kita hold dulu satu minggu tuh. Setelah Lebaran baru silakan deh," pungkasnya.