Mengenal Tanda Keguguran Awal Kehamilan dan Perkembangan Janin Selama Trimester Pertama yang Jarang Diketahui

By Aullia Rachma Puteri, Sabtu, 20 Juni 2020 | 06:30 WIB
Ilustrasi Moms mengalami keguguran. (freepik)

Pada tahap ini, masih sekitar 33% kemungkinan keguguran.

3. Risiko keguguran pada minggu 6

Pada minggu ke-6, risiko Moms mengalami keguguran menurun ke tingkat yang sangat rendah yaitu 9,4%.

Penting untuk diingat bahwa perempuan yang berusia 30-an dengan atau di usia awal 40-an akan mengalami peningkatan risiko keguguran selama trimester pertama.

Bahkan setelah detak jantung janin ada, risiko keguguran masih tinggi untuk perempuan usia 40 tahun dan lebih tua hingga 12 minggu setelah kehamilan.

4. Risiko keguguran pada minggu 7

Pada minggu ketujuh, risiko Moms mengalami keguguran turun menjadi 4,6%.

Baca Juga: Tanda Keguguran yang Sering Tidak Disadari

Pada titik ini, embrio telah berlipat ganda dalam ukuran, tetapi masih kecil kira-kira seukuran kacang kecil.

Hormon kehamilan melonjak, sehingga Moms akan merasa mual di pagi hari yang semakin parah.

Di sisi lain, Moms mungkin merasa lapar sepanjang waktu.

5. Risiko keguguran pada minggu 8

Pada saat Moms mencapai minggu ke 8, risiko Moms mengalami keguguran menurun ke tingkat yang sangat rendah yaitu 1,5%.

Moms harus dapat mendengar detak jantung bayi Moms dan dokter memberikan tanggal resminya.