Nakita.id - Salah paham dan rasa cemburu adalah hal yang biasa terjadi dalam setiap pasangan.
Tetapi bukan berarti menjadi alasan untuk berbuat kasar atau berlebihan kepada pasangan karena luapan amarah.
Dilansir dari dailymail.co.uk, Dmitry Grachyov tega menyiksa bahkan memotong tangan istrinya Margarita Grachyova menggunakan kapak.
Meski sudah membina rumah tangga selama 5 tahun hingga dikaruniai 2 orang anak laki-laki yang berusia 3 dan 4 tahun.
BACA JUGA: Berat Badan Turun dalam Seminggu Tanpa Perlu Repot, Ikuti Tipnya!
Rasa cemburu Dmitry Grachyov kepada Margarita masih kerap menggebu-gebu.
Bahkan Margarita pernah diancam oleh suaminya akan disiram air asam ke wajahnya.
Berkali-kali Margarita menceritakan keinginan cerai dengan Dmitry Grachyov pada teman-temannya.
Teman-temannya tidak menyadari sering terjadi hal-hal buruk diantara kedua pasangan tersebut.
Keseharian keduanya memang terihat begitu harmonis dan penuh kehangatan bersama anak-anak mereka.
Sampai akhirnya suaminya Dmitry menyangka Margarita telah berselingkuh dengan rekan kerjanya.
Amarahnya yang meledak akibat cemburu pun mendorong dia menyeret Margarita ke hutan, memenggal tangan istrinya dan menghancurkan jari-jarinya menggunakan kapak.
Sebelumnya Dmitry sudah mencoba alat pendeteksi kebohongan pada istrinya, dan Margarita mengaku tidak berbuat kesalahan apapun termasuk selingkuh.
Akibat perbuatan kejinya, Margarita mengalami kerusakan yang parah pada kedua tangannya.
Dmitry langsung membawanya ke rumah sakit, dan menyerahkan diri ke kantor polisi untuk mengakui perbuatannya.
BACA JUGA: Deg-degan, Kelahiran Anak Sandra Dewi Bikin Warganet Penasaran
Dokter yang menangani membutuhkan waktu selama 9 jam untuk menjahit, dan memperbaiki tangan Margarita yang begitu parah.
Sayangnya dokter hanya mampu menyelamatkan fungsi tangan kirinya saja.
Sementara tangan kananya sudah begitu rusak parah karena perbuatan kejam suaminya.
Kejadian ini sangat membuatnya ketakutan dan bertekad bulat untuk menceraikan suaminya.
Kini ia pun sudah bisa kembali dengan kedua anaknya, dan mengatakan telah mengalami kecelakaan hebat.
Alasan itu sengaja ia buat karena ia tak ingin kedua anaknya mengetahui sifat dan kelakuan buruk ayah kandungnya.
BACA JUGA: Xiaomi VS Android = MIUI VS Google. Siapa yang Lebih Unggul?
Margarita juga tak ingin menanamkan dan memberi tahu nilai-nilai negatif pada kedua anaknya yang masih balita.
Hebatnya Margarita masih tetap tersenyum, dan tidak ingin larut dalam peristiwa kejam yang menimpanya.
Bahkan ia mulai bermain media sosial menanggapi orang-orang menggunakan siku tangannya.