Nakita.id - Kondisi bayi demam muntah memang kerap kali membuat orang tua stres sekaligus khawatir.
Apalagi muntah tergolong hal yang umum terjadi pada bayi tapi tetap saja membuat orang tua baru kebingungan.
Itulah sebabnya, Moms harus tahu apa penyabab bayi mengalami muntah dan demam, serta kapan harus membawa si Kecil ke dokter.
Melansir dari Healthline, berikut adalah kondisi yang harus Moms waspadai apabila anak terus-terusan muntah dan demam tak kunjung turun.
Baca Juga: Si Kecil Memuntahkan Lagi Makanannya Saat Disuapi? Bisa Jadi Ini Penyebabnya Moms
1. Flu perut
Flu perut atau kondisi 'gastroenteritis' adalah penyebab umum bayi mengalami muntah.
Bayi mungkin akan mengalami muntah dan sembuh selama kurun waktu 24 jam.
Di sisi lain, kondisi ini juga bisa berlangsung lebih dari 4 hari tergantung pada si bayi.
Gejalanya meliputi hidung berair, bayi kerap menangis, hilang nafsu makan, dan demam.
Penyebabnya sendiri tidak lain adalah virus yang bisa hilang sendiri setelah seminggu.
Baca Juga: Bayi Sering Muntah Berulang Kali? Ketahui Penyebabnya Berikut Ini Moms
2. Refluks bayi
Sebagian bayi bisa mengalami GERD atau naiknya asam lambung seperti pada orang dewasa.
Hal ini menyebabkan bayi usia satu minggu sampai satu bulan kerap muntah.
Muntah karena asam lambung pada bayi terjadi ketika otot bagian atas perut terlalu rileks yang menyebabkan muntah setelah bayi diberi makan (ASI).
Kadang, otot bayi akan menguat dan muntah akan pergi dengan sendirinya.
Untuk kasus ini, Moms bisa mengambil langkah seperti mengurangi porsi makan, dan membuat bayi bersendawa lebih sering.
Baca Juga: Si Kecil Sering Muntah? Atasi dengan Cara Mudah Berikut Ini
3. Flu
Bayi mudah sekali terpapar flu karena sistem imun mereka yang masih berkembang.
Itu sebabnya jika orang dewasa sedang flu disarankan untuk tidak mendekati atau menggendong bayi.
Gejala flu pada bayi berbeda-beda, seperti disertai ingus dan demam.
Karena ingus yang memblokir jalan pernapasan, ini akan mengakibatkan bayi mengalami muntah.
Biasanya, bayi akan sembuh dengan sendiri dalam kurun waktu satu minggu, hanya saja bila kondisi anak tidak segera membaik sebaiknya segera pergi ke dokter.
Baca Juga: Si Kecil Sering Muntah Setelah Makan? Yuk Moms Ketahui Penyebabnya!
4. Infeksi telinga
Infeksi telinga merupakan hal biasa terjadi pada bayi dan anak-anak.
Hal ini lantaran tabung telinga bayi posisinya lebih horizontal ketimbang orang dewasa.
Gejala lain yang bisa terjadi ketika anak mengalami infeksi telinga adalah diare, sakit pada telinga, dan menggaruk di sekitar telinga.
Baca Juga: Sering Terjadi, Ini Penjelasan Mengapa Bayi Muntah Melalui Hidung