Nakita.id - Sebelum mobilnya dibakar orang tak dikenal, Via Vallen pernah nyaris depresi.
Seperti yang kita ketahui saat ini, Via Vallen sedang dirundung kesedihan lantaran ada orang jahat yang membakar mobilnya.
Tak sampai di situ, di tempat kejadian perkara juga ditemukan tas yang berisi jenglot.
Sungguh membuat orang bergidik.
Sebelumnya, Via Vallen juga pernah dirundung kesedihan dan sters hingga nyaris depresi, Moms.
Hal tersebut ia ungkapkan saat berbincang di kanal YouTube Melaney Ricardo (24/3/2020)
"Aku sebenernya dua bulan terakhir kemarin tuh bener-bener udah gejala depresi, karena baca-bacain (komentar)," ungkap Via saat itu.
Hal tersebut pun membuatnya enggan menerima tawaran pekerjaan.
Bukan karena tidak ada tawaran namun karena Via sedang stres dan memilih menenangkan diri karena ulah nyinyiran warganet.
Tak sampai di situ, Via Vallen membongkar potret pipinya yang sempat terlihat lebih berisi.
Via menjelaskan bahwa pipinya yang 'mengembang' saat itu karena ia baru saja melakukan perawatan yang ternyata malah membuat pipinya demikian.
Perawatan tersebut Via lakukan lagi-lagi karena ada sindiran dan omongan dari warganet yang mengatai fisiknya gendut.
"Aku ngelakuin tindakan itu pun juga gara-gara komenan mereka (warganet) yang ngatain aku gendut, gini-gini trus aku ngelakuin itu (perawatan), ternyata makin bikin aku kaya gini," ujar Via.
"Im sory to hear that ya," timpal Melaney yang kaget dan simpati.
Sebagai orang yang lebih tua, Melaney mencoba untuk memberikan nasihat untuk Via Vallen.
"You're good, you're beautiful on your skin," ujar Melaney.
"Kamu cantik, kamu talenta, kamu dikasih sama Tuhan dengan amat sangat, dikasih platform yang banyak orang berusaha di tempat kamu belum tentu dapet.
So, jangan biarin apa yang orang omongin menyetir hidup kita," imbuhnya panjang lebar.
Mendengar nasihat melaney, Via hanya bisa meneteskan air mata.
Setelah Via mengaku sempat depresi, Melaney bertanya apa yang membuatnya kembali bangkit selain berdoa pada Tuhan.
Via mengaku bisa bangkit karena melihat keluarganya. Jika ia terus lemah, maka ia tak bisa membantu keluarga dan menabung untuk mempersiapkan masa depan.
"Aku liat keluargaku sendiri, kalo aku berhenti, kalo aku stuck kaya gini, ya gimana. Mumpung aku kaya gini, aku bisa bantu mereka (keluarga), bisa nabung ngumpulin buat besok kalo aku udah bener-bener udah nggak dibutuhin sama orang," jelas via.
Saat itu, Via terlihat berlibur ke luar negeri untuk menghilangkan penat sehingga ia bisa kembali bangkit dan mau menerima berbagai tawaran pekerjaan lagi.