Lemari Pakaian Berantakan? Lakukanlah Hal ini Supaya Menjadi Rapih

By Maharani Kusuma Daruwati, Rabu, 3 Januari 2018 | 14:59 WIB
Menata Lemari ()

Nakita.id – Moms mungkin sering melihat lemari pakaian yang berantakan dan tak karuan.

Lemari yang berantakan terkadang akan menyulitkan Moms dalam mencari pakaian yang akan dikenakan, atau mencari barang-barang lain yang Moms butuhkan.

Selain tak enak dipandang, hal itu juga akan membuat Moms menghabiskan banyak waktu untuk mengambil barang dalam lemari.

BACA JUGA: Wanita Ini Melamar Pria yang Telah Meninggalkannya Jelang Pernikahan

Untuk itu Moms perlu melakukan penataan lemari, supaya lebih teratur dan lebih rapih.

Memang sih mengatur dan membereskan lemari yang berantakan bukan perkara mudah. Tapi hal ini juga tidak sulit, Moms.

Moms bisa melakukan beberapa tip di bawah ini untuk menata lemari Moms, agar lebih terorganisir.

1. Temukan masalahnya

Sebelum Moms mulai menata lemari pakaian Moms dan justru akan membuat tambah berantakan, lebih baik tentukan dulu tujuan dan masalah pada lemari Moms.

Apakah Moms melakukan ini karena memiliki terlalu banyak pakaian yang tidak terpakai? 

Atau apakah penatan Moms terlalu ketat sehingga sulit menemukan pakaian yang Moms cari?

Cari tahu tujuan akhir Moms sebelum memulai sehingga Moms bisa tetap berada di jalur yang benar, karena ini akan membantu membuat keputusan yang cepat dan efisien saat menata lemari dan dampaknya dikemudian hari.

2. Sortir dan pisahkan pakaian

Pertama, keluarkan, analisis dan sortir mana pakaian Moms yang masih akan digunakan dan mana yang sudah tidak digunakan.

Kemudian setelah lemari kosong, letakkan kembali barang yang Moms simpan. 

Mulai proses secara positif dengan memulainya dari bagian yang paling mudah.

Sortir dan pisahkan pakaian Moms sesuai dengan jenis dan kegunaannya.

Misalkan pisahkan baju yang sering Moms pakai, baju untuk ke pesta, dan baju untuk ke kantor.

Sisihkan ini di area yang ditentukan dan menilai jumlah item dalam kategori ini. 

Lalu pisahkan pakaian yang ternoda, robek tanpa diperbaiki, yang tidak Moms sukai, tidak sesuai dengan Moms, dan lain-lain.

Bagian pakaian ini otomatis harus Moms singkirkan dan jangan dimasukan kembali dalam lemari.

Moms bisa menyumbangkannya atau menjual pakaian yang masih layak digunakan tapi tidak Moms sukai.

BACA JUGA: Cling! Buat Kaca Jendela Kembali Bersih Mengkilap Hanya dengan Ini

3. Singkirkan item yang sama atau serupa

Apakah Moms benar-benar membutuhkan tiga baju yang sama atau lima gaun yang semuanya terlihat super mirip? 

Pilih yang menjadi favorit Moms dan singkirkan sisanya.

4. Tumpukan yang mungkin Moms pilih

Sisa barang di lemari Moms pada saat ini adalah tumpukan yang mungkin Moms pilih. 

Sekarang saatnya untuk bertanya pada diri sendir:

Jika Moms tidak menjawab setidaknya dua dari pertanyaan ini, sebaiknya Moms tidak memasukkan pakaian tersebut dalam lemari. 

Ini hanya untuk memastikan bahwa Moms hanya menyimpan barang-barang yang sesuai dengan tujuan Moms. 

5. Atur lemari

Masukkan tumpukan pakaian terakhir yang telah Moms sortir ke lemari, tapi pastikan untuk mengaturnya. 

Kategorikan atasan, bawahan, pakaian luar, gaun, aksesori, dan lain-lain, Moms.

Lakukan juga penataan sesuai warna dalam setiap kategori sehingga proses berpakaian Moms akan lebih mudah dan cepat untuk menemukan apa yang Moms cari. 

Jika memasukkan barang-barang ke dalam laci, jangan  menumpuknya di atas satu sama lain sehingga Moms hanya bisa melihat apa yang ada di atas.

Melipatnya sampai kedalaman laci dan menumpuknya secara vertikal di laci, jadi saat Moms membukanya, Moms bisa melihat semua kemeja dilipat sekaligus.

BACA JUGA: Wow, Pasangan Ini Menghabiskan Puluhan Juta Agar Punya Anak Kembar!

6. Satu untuk satu

Untuk menjaga konsistensi dan aliran lemari Moms, pastikan bahwa setiap kali Moms menambahkan sepotong baru ke lemari pakaian, Moms menukarkannya dengan yang lebih tua. 

Jangan terlalu sering menyimpan baju yang sudah tidak digunakan agar lemari menjadi lebih lega dan rapi.

Berlatih satu untuk satu peraturan akan membantu Moms mempertahankan lemari yang rapi dan efisien sehingga tidak perlu mengulangi keseluruhan proses yang memakan waktu setiap tahun.

Bagaimana Moms. Kita coba dulu deh ya. Yuk Mariii...