Bayi Dicium Kena Herpes. Cegah Dengan Cara Ini. Berikut Kata Ahli

By Fadhila Afifah, Rabu, 3 Januari 2018 | 19:07 WIB
Bahaya virus herpes simpleks pada bayi ()

Nakita.id - Moms, gemas dengan Si Kecil memang wajar. Saking gemasnya, Moms bisa setiap saat memeluk dan menciumnya.

Apalagi tak cuma Moms saja yang gemas, ketika bertemu tetangga atau orang lain, bukan tidak mungkin Si Kecil dicium oleh mereka.

BACA JUGA: Inkompetensi Serviks Bisa Serang Ibu Hamil. Kenali Tanda dan Pencegahannya!

Moms, hati-hati ya ternyata kebiasaan mencium Si Kecil terutama oleh orang lain bisa membahayakan.

Dengan dicium, tanpa disadari Moms sedang membiarkan virus atau bakteri masuk ke tubuh Si Kecil, hingga bisa saja ia terkena penyakit serius.

Penyakit yang sering disebabkan oleh ciuman ini adalah Herpes Simpleks.

Seperti yang baru-baru ini terjadi, seorang ibu di Taiwan mengunggah kisah pilu anaknya yang terkena herpes simpleks. Baca;Akibat Sering Dicium Banyak Orang, Bayi Ini Menderita Herpes Simpleks

Dalam postingan itu bayi tersebut tampak menderita ruam pada wajah yang mengerikan.

Ia menceritakan awalnya Si Kecil hanya memiliki satu titik merah kecil di sebelah bibirnya.

BACA JUGA: 7 Makanan Ini Dapat Membantu Moms Cepat Hamil, Nomor 6 Enggak Nyangka

Tetapi, hari berikutnya titik merah tersebut semakin menyebar dan anaknya mengalami kedinginan. Setelah melalukan tes laboratorium, hasilnya positif bayi tersebut terkena infeksi herpes simpleks.

Bayi menderita Herpes Simpleks

Menurut dokter spesialis anak Dandy Utama Jaya, dr., SpA, MKes, IBCLC, virus ini menular melalui kontak langsung dengan penderitanya.

“Herpes simpleks adalah penyakit yang menular, sama seperti cacar, itu disebabkan oleh virus. Pada anak biasanya ditularkan secara langsung melalui kontak fisik,” ungkap dokter Dandy saat diwawancarai oleh Nakita (3/1/2017).

Bayi baru lahir juga dapat tertular, Moms. Namun ditularkan langsung dari si ibu. Artinya ketika ibu yang terjangkit virus herpes ini melahirkan, otomatis si bayi akan tertular.

"Herpes bisa terjangkit di kulit atau di area genital seperti kelamin. Bayi yang baru lahir terkena herpes, biasanya tertular dari si ibu akibat proses persalinan, kan melalui jalur lahir dan vagina. Sudah pasti terjangkit juga," kata dokter spesialis anak ini.

BACA JUGA: Agar Tetap Hidup, Tak Diduga Wanita Ini Membawa Jantungnya Di Ransel

Dandy mengungkapkan penularan dari ibu ke bayi jarang terjadi, sebab saat pemeriksaan kehamilan bisa diketahui si ibu menderita herpes atau tidak. Jika ya, persalinan dilakukan secara caesar agar bayi tidak terjangkit.

Nah Moms, berdasarkan fakta, bayi yang terkena herpes simpleks ini memang tertular melalui ciuman orang lain dan skin to skin dengan penderita.

Lantas bagaimana cara mencegah dan menghindari Si Kecil terjangkit virus herpes ini?

Dokter Dandy mengatakan caranya sangat mudah.

"Karena tertular melalui kontak langsung, maka ketika ada yang tertular, kita hindari anak kontak fisik dengan si penderita. Jika kita yang sakit, perhatikan saat ingin menggunakan alat makan, dan jangan sampai bersentuhan dengan anak" ujarnya.

BACA JUGA: Siapa Sangka Scrub dengan Bahan Rumahan Ini Ampuh Atasi Ketiak Hitam

"Pada si anak yang menderita harpes, di rumahkan dulu jangan kontak dengan lingkungan luar. Ibu dan keluarga lain harus selalu terapkan prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), dari makanan atau apapun yang berhubungan dengan kontak fisik," lanjut Dandy.

Dandy juga menyarankan sebagai orangtua harus berani mengingatkan pada orang lain, jika sedang sakit, jangan mencium atau kontak fisik pada si bayi.

Karena hal tersebut menjadi gerbang masuk penyakit-penyakit berbahaya Moms, bahkan tak cuma herpes simpleks saja.

Moms, waspada dan perhatikan selalu kesehatan Si Kecil ya.