Peringatan Bagi Para Pecinta Jengkol, Mulai Sekarang Jangan Terlalu Banyak Makan Jengkol Jika Tak Ingin Terserang Penyakit Ini

By Riska Yulyana Damayanti, Selasa, 8 September 2020 | 13:20 WIB
Dampak buruk berlebihan makan jengkol ()

Okki juga menambahkan bahwa dalam mengonsumsi jengkol, ada pantangan yang harus dilakukan untuk tetap menjaga ginjal kita.

"Ga boleh minum yang mengandung diuretik atau yang bikin gampang buang air kecil, seperti teh, kopi dan soda. Jadi, harus air putih supaya bisa disekresikan dengan baik," katanya.

Baca Juga: Ibu Roger Meninggal Akibat Gagal Ginjal, Makanan yang Banyak Digemari Ini Bisa Jadi Pemicunya

Meski demikian, dia menegaskan bahwa tidak ada pantangan dalam mengonsumsi jengkol.

Lebih lanjut, konsumsi jengkol yang secukupnya ditambah menghindari pantangan yang disebutkan di atas akan membuat khasiat jengkol diterima baik oleh tubuh dan tetap menjaga ginjal kita.

Pada tahap awal, gangguan ginjal akibat jengkol masih bisa ditolong dengan obat-obatan yang direkomendasikan oleh dokter. 

Namun jangan sampai ada gagal ginjal akut. Pada tahap ini, mau tidak mau pasien harus menjalankan proses hemodialisis atau cuci darah.

(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bagaimana Jengkol Bisa Menyebabkan Gagal Ginjal?")