Nakita.id- Adanya silsilah kembar pada garis keturunan akan meningkatkan kemungkinan hamil kembar.
Pada pasangan yang memiliki riwayat keturunan kembar, kemungkinan hamil kembar meningkat 2,5 kali lipat.
Namun, peningkatan kemungkinan ini hanya terjadi bila pada sisi istri (perempuan) terdapat garis keturunan kembar.
Bila suami (laki-laki) yang memiliki garis kembar, maka peluang untuk punya anak kembar tidak mengalami peningkatan dibanding peluang asalnya.
Hal ini karena kehamilan kembar terjadi akibat pembelahan sel telur yang pastinya berasal dari Moms.
Meski begitu, bukan berarti tanpa ada riwayat keluarga, maka otomatis kita tidak dapat memiliki anak kembar.
Atau dengan kata lain, peluang punya anak kembar tetap ada meski tak ada keturunan kembar.
Secara umum, kehamilan kembar terjadi pada satu dari 250 kehamilan.
Ada dua jenis kembar, yaitu: identik dan non-identik.
Kembar non-identik berasal dari dua sel telur berbeda (dyzygot/fraternal), sedangkan kembar identik berasal dari satu sel telur yang memisah (monozygot).
Yang kembar identik ini pun tidak terpengaruh oleh faktor keturunan.