Bukan Hanya Gerakan Biasa, Kenali Gerak Refleks yang Seharusnya Dimiliki Bayi Baru Lahir

By Ine Yulita Sari, Senin, 5 Oktober 2020 | 15:04 WIB
Refleks yang dimiliki bayi baru lahir (Feepik.com)

Nakita.id - Sebagian besar aktivitas bayi di minggu-minggu pertama kehidupannya adalah bersifat refleksif.

Karena newborn masih memiliki kontrol yang terbatas akan tubuhnya. 

Baca Juga: Bagaimana Warna Pup Bayi ASI Normal? Jangan Panik, Ternyata Ini Penyebab Warna Pup Bayi ASI Berubah-ubah

Misalnya, ketika Moms memasukkan jari ke mulut, bayi akan memberikan refleks berupa menghisap jari kita.

Lalu ketika dihadapkan oleh cahaya terang, dia akan menutup matanya dengan rapat, karena itulah yang refleksnya lakukan.

Baca Juga: Tak Hanya Dialami Orang Dewasa, Berbagai Masalah Kulit Ini Juga Bisa Menyerang Bayi Baru Lahir

Refleks yang terjadi pada bayi baru lahir itu disebut dengan refleks primitif.

Dimana refleks merupakan gerakan yang bersifat in volunter, yaitu gerakan spontan yang terjadi pada aktivitas bayi sehari-hari. Gerakan refleks menandakan adanya aktivitas di saraf dan otak.

Refleks pada bayi merupakan tindakan yang tidak disengaja. Maka dari itu, gerakan tersebut menjadi bagian dari aktivitas bayi.

Berikut beberapa jenis refleks yang sering terjadi pada bayi baru lahir:

1. Rooting reflex

Gerakan secara tiba-tiba ini terjadi ketika Moms menyentuh kulit di sekitar pipi dan pinggir mulut bayi.

Baca Juga: Masih Sering Terjadi Kesalahan, Ternyata Begini Cara Aman Membedong Bayi Baru Lahir

Bayi akan mengikuti arah sentuhan tersebut sambil membuka mulutnya.

Ia pun akan berusaha mendapatkan jari tangan kita ke mulut dengan menggerakan kepalanya.

Refleks pada bayi baru lahir ini bukan gerakan yang tidak mengandung arti.

Baca Juga: Viral Kisah Bayi Alami Kebutaan Usai Difoto Menggunakan Flash, Ahli Langsung Beri Penjelasan Tak Terduga

Ini merupakan transisi supaya dapat beradaptasi dan bertahan hidup di lingkungan baru.

Rooting reflex ini juga membuat bayi mampu menemukan payudara atau botol susu sehingga kita bisa menyusui.

Pada usia 4 bulan, gerakan yang terjadi secara tiba-tiba ini akan hilang karena bayi sudah bisa mendapatkan puting susu atau dot botol tanpa kesulitan lagi mencari.

2. Refleks menghisap (sucking reflex)

Ini merupakan jenis refleks yang terjadi setelah rooting reflex karena membantu bayi mengisap puting atau dot untuk mendapatkan ASI maupun susu.

Baca Juga: Perlengkapan Mandi Bayi Baru Lahir untuk Kulit Sensitif, Buds Organics Jadi Solusi Tepat untuk Si Kecil

Meskipun berbeda, tujuan kedua refleks ini sama, yaitu membantu bayi untuk mendapatkan makanan.

Ketika bagian atas atau langit-langit mulut bayi disentuh, bayi akan mulai menghisap.

Refleks menghisap mulai muncul saat usia 32 minggu kehamilan dan menjadi sempurna saat usia 36 minggu kehamilan.

Oleh karena itu, bayi prematur biasanya belum bisa menghisap dengan baik.

Tidak hanya dari jari orangtua, bayi juga dapat melakukan gerakan secara tiba-tiba dengan menghisap jari atau tangannya sendiri.

3. Refleks moro

Refleks moro atau bisa juga disebut sebagai rekleks kejut. Kondisi ini terjadi saat bayi terkejut karena suara atau gerakan yang tiba tiba juga cukup keras.

Refleks pada bayi baru lahir ini membuatnya menundukkan kepala, memanjangkan tangan juga kaki, menangis, lalu menekukkan kembali tangan serta kaki.

Biasanya, refleks moro akan terlihat hingga bayi berusia 2 bulan.

4. Asymmetric tonic neck reflex

Baca Juga: Ahli Kebidanan Unggah Foto Bayi Baru Lahir Menggenggam KB Spiral IUD Ibunya Jadi Viral, Warganet: 'Memang Seharusnya Dia Lahir di Dunia'

Ketika kepala bayi menengok ke satu sisi, ia akan memanjangkan lengan di sisi yang sama. Sebaliknya, lengan pada sisi yang berlawanan akan ditekuk.

Refleks leher tonik ini terlihat seperti orang yang berlatih olahraga anggar.

Gerakan ini penting untuk menjaga stabilitas postur tubuh serta melatih pergerakan mata menuju titik pandang.

Biasanya, jenis refleks ini berlangsung sejak bayi baru lahir berusia 5 bulan hingga 7 bulan.

5. Refleks menggenggam (palmar grasp reflex)

Tangan bayi akan tetap tertutup selama bulan pertama. Biasa juga disebut sebagai grasp reflex, bayi akan menutup jari-jarinya seperti gerakan menggenggam.

Refleks menggenggam pada bayi baru lahir muncul ketika Moms menyentuh telapak tangannya.

Gerakan secara tiba-tiba ini muncul sejak lahir dan bisa bertahan hingga usia 5 ata 6 bulan.

Ada kemungkinan Moms juga bisa melihat hal serupa di area kaki ketika bayi berusia 9 bulan.