Bukan Sekedar Isapan Jempol, Ahli Laktasi Sebut Stres dan Olahraga yang Terlalu Berat Bisa Menurunkan Produksi ASI, Waspada Moms!

By Rachel Anastasia Agustina, Sabtu, 24 Oktober 2020 | 15:00 WIB
Ilustrasi ibu menyusui puasa ramadhan (freepik)

Bukan Sekedar Isapan Jempol, Ahli Laktasi Sebut Stres dan Olahraga yang Terlalu Berat Bisa Menurunkan Produksi ASI, Waspada Moms!

Nakita.id - Masa menyusui tentunya menjadi kesenangan tersendiri untuk Moms pasca melahirkan.

Bisa memberikan ASI secara eksklusif kepada Si Kecil juga memiliki banyak manfaat untuk tumbuh kembangnya.

Maka dari itu pada enam bulan pertama kehidupan Si Kecil, Moms disarankan untuk bisa menyusui eksklusif.

Baca Juga: Inilah Waktu yang Tepat untuk Memompa ASI Bagi Moms yang Ingin Menyetok di Kulkas, Bolehkan Dicampur-campur?

Selain itu Moms akan diberikan rekomendasi makanan dan minuman sehat agar produksi ASI meningkat.

Namun siapa sangka, ternyata bukan hanya perkara makanan dan minuman sehat saja.

Produksi ASI rupanya bisa menurun jika kita tidak menjaga kesehatan mental dan fisik pada masa menyusui.

Baca Juga: Adakah Perbedaan Nutrisi Serta Gizi dari ASI Perah dan ASI Langsung dari Payudara Ibu? Simak Penjelasan dari Pakarnya

Hal tersebut disampaikan oleh dr. Margaret Mutiaratirta Sugondo, CIMI, Dokter Umum Konselor Laktasi dari RS Pondok Indah – Puri Indah.

Beliau mengatakan bahwa stres yang tidak teratasi dengan baik bisa membuat produksi ASI menurun.

"Kesehatan mental bisa saja memengaruhi produksi ASI. Apabila ibu sedang stres, hormon oksitosin akan menurun." ujar dr. Margaret Mutiaratirta Sugondo, CIMI pada Nakita.id.

Baca Juga: Begini yang Harus Dilakukan #AyahSIAP Agar Bisa Bantu Memperlancar Produksi ASI Moms

dr. Margaret Mutiaratirta Sugondo, CIMI, Dokter Umum Konselor Laktasi dari RS Pondok Indah – Puri Indah.

"Akibatnya kerja hormon prolaktin yang memproduksi ASI pun menjadi tidak optimal.

Hasilnya adalah produksi ASI cenderung menurun." tegasnya kembali.

Selain itu, ada juga faktor lain yang bisa membuat produksi ASI menurun, yaitu olahraga fisik berat.

Baca Juga: Si Kecil Muncul Ruam Merah Setelah Minum ASI dari Moms? Ternyata Ini Biang Keladinya Menurut Ahli

Namun Moms sangat dianjurkan jika ingin melakukan olahraga selama masa menyusui, namun cukup yang ringan saja.

"Olahraga fisik dengan intensitas ringan-sedang baik dilakukan.

Apabila olahraga dapat meningkatkan vitalitas dan mood ibu, maka secara tidak langsung dapat meningkatkan produksi ASI ibu." ujar dr. Margaret Mutiaratirta Sugondo, CIMI.

Baca Juga: Bukan Direbus atau di Microwave, Ternyata Begini Cara Memanaskan ASI yang Tepat Agar Tidak Rusak Menurut Pakarnya

Namun olahraga menjadi tidak baik untuk produksi ASI jika intensitasnya sudah masuk ke berat.

"Olahraga dengan intensitas berat tidak dianjurkan.

Hal ini karena menurut penelitian, apabila ibu mengalami kelelahan/exertion saat berolahraga dapat menyebabkan produksi ASI turun." tandasnya.

Baca Juga: Berapa Lama ASI Perah Bisa Bertahan di Freezer? Simak Cara Menyimpannya Langsung dari Ahli