Bila Tepat Penggunaannya, Pil KB Paling Efektif Mencegah Kehamilan

By Fathia Yasmine, Jumat, 27 November 2020 | 12:41 WIB
Ilustrasi pil KB (Pixabay/GabiSanda)

Nakita.id - Memiliki buah hati dengan jarak kelahiran yang berdekatan, ada plus dan minusnya Moms. Di satu sisi, si kakak akan punya teman bermain yang hampir sebaya sehingga akrab. Namun, di sisi lain hal tersebut dapat mempengaruhi kesejahteraan keluarga dan kesehatan reproduksi Moms.

Oleh sebab itu, banyak Moms dan Dads memilih mengatur jarak kehamilan. Idealnya,  setiap anak punya selisih usia tiga hingga empat tahun supaya ibu punya kesempatan untuk mengasuh satu anak dengan lebih fokus, kesehatan ibu lebih terjamin, dan perencanaan biaya untuk pendidikan bisa dilakukan dengan lebih baik. 

Lalu, pertanyaan yang timbul, bagaimana cara efektif mencegah kehamilan agar jarak antar kehamilan tidak dekat? 

Melansir dari The Guardian, beberapa praktik yang paling familiar adalah mengonsumsi minuman bersoda bersama dengan aspirin, meminum ramuan herbal, membasuh vagina dengan sabun atau disinfektan, hingga melompat-lompat seusai berhubungan suami istri.

Padahal saat ini kontrasepsi modern sudah tersedia, tidak sulit diperoleh, dan sudah terbukti efektivitasnya dalam mencegah kehamilan. Misalnya saja pil KB.

Baca Juga: Pernah Alami Kebobolan Hamil? Berikut Beberapa Faktor Penyebabnya

Pil KB terdiri dari beragam jenis tergantung kandungan hormonnya. Ada pil KB yang mengandung progestin yaitu tiruan hormon progesteron.  Ada juga pil KB yang disebut pil kombinasi karena mengandung dua hormon yaitu esterogen dan progesteron.

Beberapa pil KB kombinasi memiliki kandungan drospirenon dan ethinil estradiol. Cara kerjanya adalah dengan mencegah pembentukan sel telur setiap bulannya.

Kemudian ada juga pil KB yang mengandung cyproterone acetate yang menekan produksi hormon androgen serta mencegah kehamilan.

Dibandingkan dengan metode kontrasepsi modern lainnya, pil KB memiliki tingkat kegagalan paling rendah dalam mencegah kehamilan.

Kemungkinan kehamilan selama penggunaan pil KB hanya sebesar 0,1 persen. Lebih kecil dibandingkan KB suntik yang mencapai 0,3 persen dan kondom yang mencapai 3 persen. Asalkan, pil KB digunakan dengan tepat. Berikut sejumlah pertanyaan umum tentang efektivitas pil KB yang perlu diketahui. 

Konsumsi setiap hari pada jam yang sama