Nakita.id - Saat Gisella Anastasia baru saja tersandung kasus video syur, Roy Marten selaku mantan mertuanya turut ikut dicecar berbagai pertanyaan.
Mulanya Roy tampak menghindar dan enggan menjawab kasus yang menimpa mantan menantunya.
Dan setelah Gisel sudah ditetapkan sebagai tersangka, Roy mulai berani buka suara mengutarakan perasaannya.
Roy sempat berkali-kali disinggung perihal perselingkuhan yang dilakukan Gisel.
Mengingat video syur tersebut dibuat saat Gisel masih berstatus istri sah dari Gading Marten.
Rupanya Roy Marten memendam sebuah rasa di tengah kasus tersebut.
Roy mengaku tidak bisa banyak ikut campur dalam masalah Gisel mengingat ia tahu batasannya.
"Saya kira saya harus bisa membatasi diri saya untuk tidak terlalu ikut campur dalam urusan keluarga gading kecuali gading minta,' ujar Roy pada tayangan youtube TRANS TV OFFICIAL saat diundang ke acara Rumpi.
Sebagai seorang ayah, Roy pun mengakui memiliki harapan Gading meminta bantuannya.
Tetapi ia juga mencoba membatasi diri untuk tidak ikut campur dalam urusan Gading.
Yang pasti, Roy menaruh rasa kasihan kepada Gading dan Gempi di tengah kasus ini.
"Itu kan sebuah peristiwa yang menggemparkan jadi ya saya kasihan sama Gading kasian sama Gempi," ujar Roy.
Di samping rasa kasihan kepada anak dan cucunya, Roy pun mengutarakan rasa yang dipendamnya kepada Gisel di tengah kasus ini.
Diakui bahwa ia merasa seperti banyak orang yang melihat kasus ini.
"Seperti orang lain bahwa ada anggota keluarga kita," ujar Roy masih memikirkan ucapannya selanjutnya.
"Sedih? Marah?" tanya Feni Rose.
"Ya kasihan, seperti kalau ada tangan kita sakit kita juga merasakan sakit. Sama seperti orang lain saya sama," ujar Roy.
Kembali Roy menyebutkan bahwa ia kasihan kepada Gisel.
"Masih ada kasih?" tanya Feni.
"Masih masih, tetap akan ada," jawab Roy.
"Seluruh keluarga masih ada kasih?" tanya Feni.
"Masih," jawab Roy.
Berkaca pada kasus yang menimpa Gisel, Roy pun berpesan untuk berhati-hati dalam penggunaan teknologi.
"Pembelajaran buat kita semua bahwa hati-hati bermain dengan teknologi," ujar Roy.