Selain Berat Badan, Ternyata Hal Ini Tak Kalah Penting Harus Diperhatikan Agar Penyebab Sulit Hamil Tidak Terjadi

By Shinta Dwi Ayu, Jumat, 8 Januari 2021 | 14:07 WIB
Berat badan menjadi penyebab sullit hamil. (pixabay.com/PublicDomainPictures)

Nakita.id - Penyebab sulit hamil tentu saja bisa disebabkan karena berbagai faktor Moms.

Bukan hanya istri, suami juga berpeluang mendatangkan penyebab sulit hamil itu sendiri bisa terjadi.

Salah satu faktor utama yang bisa menyebabkan seseorang menjadi sulit hamil adalah berat badan.

Baca Juga: Rontokkan Lemak Perut Semudah Menjentikkan Jari, Simak Triknya Hanya dengan Gunakan Bahan Rumahan Sejuta Umat Ini

Berat badan yang terlalu berlebih dan terlalu kurus tidak menutup kemungkinan membuat seseorang sulit mendapatkan momongan.

"Terutama untuk wanita ya, wanita ini ada dua masalah jadi kalau tidak terlampau kurus, dan juga berlebih," ujar Dr. dr Andon Hestiantoro, SpOG (K) MPH dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat, dalam wawancara eksklusif yang dilakukan Nakita.id dalam peliputan khusus pada Kamis, (07/01/2021) kemarin.

Baca Juga: Berhasil Jalani Kehamilan Anak Pertama dengan Mudah Tapi Sulit Dapatkan Anak Kedua? Ini Penyebabnya

"Untuk perempuan tidak boleh terlalu kurus dan tidak boleh terlalu gemuk saya inginnya normal atau ideal," ujar dr. Malvin Emeraldi dari Brawijaya Hospital Antasari, Jakarta Selatan, pada wawancara eksklusif yang dilakukan Nakita.id pada Kamis, (07/01/2021).

Lantas berapa berat badan yang harus dimiliki seseorang agar tidak menjadi penyebab sulit hamil?

Sebenarnya untuk mendapatkan momongan baik wanita dan pria tidak selalu harus memiliki berat badan yang ideal.

Asalkan normal saja berdasarkan sesuai dengan hitungan indeks masa tubuh.

"Saya tidak pernah berbicara berat badan ideal, karena susah kita kalau berbicara ideal tapi kita upayakan berat badannya di indeks masa tubuh antara 19-24," tambah Dr. dr Andon.

Baca Juga: BERITA POPULER: Rizky Billar Justru Isyaratkan Kebimbangan Meski Sudah Dapat Lampu Hijau dari Endang Mulyana hingga 4 Perawatan Pakai Kulit Jeruk Ini Mampu Berikan Wajah Glowing Alami

Mengapa berat badan tidak boleh melebihi 19-24 dari indeks masa tubuh?

Sebab menurut Dr. dr. Andon,  jika kurang dari 19 itu pasti zat-zat gizi yang dimiliki oleh wanita ini juga kurang sehingga pembentukan hormonnya terganggu, kesuburannya juga terganggu.

Demikian juga jika lebih dari indeks masa tubuh lebih dari 24 itu akan berpengaruh terhadap kesuburannya.

Kedua yang penting adalah lingkar pinggang bisa digunakan untuk menggambarkan timbunan lemak di dalam tubuh. 

Baca Juga: Waspada! Makanan yang Biasa Kita Konsumsi Sehari-hari Ini Bisa Jadi Penyebab Wanita Sulit Hamil dan Pria Jadi Tidak Subur

Jadi jika indeks masa tubuhnya di angka 24 kalau untuk laki-laki boleh lebih sedikit antara 25-26, itu lingkar pinggang harus diperhatikan.

Pada perempuan jangan lebih dari 80cm, kalau lebih dari 80cm itu artinya terdapat timbunan lemak di daerah kisral (perut sebelah dalam), kalau laki-laki tidak boleh lebih dari 90cm.

Ini harus sangat diperhatikan karena lemak yang tertimbun berlebihan akan menjadi sumber implanmasi atau peradangan yang akan mengganggu kesuburan.

Bagaimana cara menghitung berat badan berdasarkan indeks masa tubuh?

Jadi jika kita menggunakan indeks masa tubuh yaitu membandingkan antara berat badan dalam kilo gram, dengan tinggi badan dalam meter kuadrat, itu patokannya adalah antara 19-24 itu yang terbaik.

Baca Juga: Mitos atau Fakta, Anak yang Lahir dari Program Bayi Tabung Membutuhkan Perawatan Khusus? Tak Perlu Bingung, Ini Penjelasan Dokter

"Berat yang ideal itu kita hitung sesuai indeks masa tubuh ya, berat badan dibagi tinggi badan dalam meter kuadrat," ujar dr. Thomas Cahyadi, SpOG dari Pusat Fertilitas Bocah Indonesia, dalam wawancara eksklusif yang dilakukan Nakita.id, pada Kamis, (07/01/2021).

"Selama rangenya normal itu ya bagus, akan tetapi apabila indeks masa tubuhnya sudah berlebih atau obesitas itu tidak bagus. Sehingga harus diturunkan ke berat yang ideal," tambahnya.

Lantas bagaimana cara jika ingin menurunkan berat badan agar cepat memiliki momongan?

Menurt dr. Malvin, sebenarnya untuk melakukan program hamil tidak perlu melakukan diet secara berlebihan.

"Untuk program hamil tidak perlu untuk program diet turun berat badan dan naik berat badan, tapi intinya kalau ibunya normal saja, 4 sehat 5 sempurna sudah cukup," tutupnya.

Baca Juga: Supaya Kehamilan Lancar Jaya, Sederet Hal Ini Wajib Dilakukan Pasca Proses Bayi Tabung, No 2 Sering Dilupakan!

Penuhi kebutuhan protein, kalori yang cukup, lemak yang cukup, kolesterol juga dibutuhkan itu harus seimbang.

Jadi jangan terlalu tinggi protein, jangan terlalu tinggi karbohidrat, atau terlalu tinggi lemak dan kolesterol itu harus seimbang.

Jadi bedakan lah diet yang ingin turun berat badan dan diet yang untuk program hamil.

Banyak yogurt, susu, hindari goreng-gorengan itu yang paling bagus.