Dentuman Keras Sempat Terdengar oleh Nelayan, Dirut Maskapai Sriwijaya Air Sebut Begini Soal Kondisi Pesawat Sebelum Terjadi Insiden Nahas: 'Harusnya Tidak Ada Masalah'

By Yosa Shinta Dewi, Minggu, 10 Januari 2021 | 08:14 WIB
Dirut Sriwijaya Air ungkap kondisi pesawat sebelum terbang dan hilang kontak (Kompas TV)

Dentuman Keras Sempat Terdengar oleh Nelayan, Dirut Maskapai Sriwijaya Air Sebut Begini Soal Kondisi Pesawat Sebelum Terjadi Insiden Nahas: 'Harusnya Tidak Ada Masalah'

Nakita.id - Kabar duka dari dunia penerbangan Tanah Air di awal tahun 2021.

Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dikabarkan hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021).

Setelah dinyatakan hilang kontak, akhirnya ada informasi lanjutan bahwa SJ 182 jatuh di Pulau Lancang, Kepulauan Seribu.

Diwartakan bahwa Pesawat Boeing 737-500 Sriwijaya Air menunjukkan sedang take off pada pukul 14.20 LT.

Baca Juga: Fakta Baru Pesawat Sriwijaya Air Rute Jakarta-Pontianak, Sempat Kirimkan Sinyal Take Off di Kepulauan Seribu Sebelum Hilang Kontak

Baca Juga: Kabar Hilangnya Kontak Pesawat Sriwijaya Air Jadi Sorotan, Mbak You Ternyata Pernah Ungkap Terawangan Seperti Ini Soal Pesawat Jatuh di 2021

Namun, seharusnya pesawat tersebut tiba di Bandara Soepadio, Pontianak pada pukul 15.15 waktu setempat.

Lebih lanjut, data pada Flightradar24 menunjukkan bahwa B737-500 Sriwijaya Air SJ 182 berhenti di sekitar 11 mil laut Bandara Soekarno-Hatta, tepatnya di atas Kepulauan Seribu.

Sejumlah nelayan di Pulau Lancang, Kepulauan Seribu juga mendengar dentuman keras sebelum mengetahui bahwa SJ 182 jatuh di perairan tersebut.

Sempat mengalami delay dan akhirnya terjadi insiden nahas itu, Dirut Sriwijaya Air akhirnya buka suara.

Jefferson Irwin Jauwena mengungkap kondisi pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sebelum terbang menuju Pontianak.

Baca Juga: Ramai Penumpang Sriwijaya Air Tolak Terbang Karena Bau Durian, Ini Klarifikasi Maskapai!

Baca Juga: Mendadak Jadi Trending Topik di Twitter, Ternyata Begini Fakta Soal Hilangnya Kontak Pesawat Sriwijaya Air Rute Jakarta-Pontianak

Siaran pers, keterangan Dirut Sriwijaya Air terkait kondisi pesawat sebelum terbang

Dijelaskan bahwa kondisi pesawat dalam keadaan prima dan siap terbang.

"Kalau kondisi pesawat informasi yang saya peroleh juga dalam kondisi sehat," jelas Jefferson Irwin Jauwena.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan kalau sebelumnya SJ 182 sudah membawa penumpang sesuai rute yang ditetapkan.

"Karena sebelumnya juga sudah terbang ke Pontianak PP (pulang-pergi).

"Kemudian ke Pangkalpinang, baru ini rute kedua ke Pontianaknya," tandas Dirut Sriwijaya Air.

Dengan berpatokan pada kondisi terakhir pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Jefferson Irwin Jauwena sangat yakin maskapai itu bisa sampai ke tujuan dengan selamat.

"Jadi, harusnya tidak ada masalah, ya," tukas Jefferson.

Dalam perawatan maskapai, Dirut Sriwijaya Air mengatakan bahwa tidak ada kendala dan dipastikan lancar.

Baca Juga: Bocah 12 Tahun Selamat dari Jatuhnya Pesawat, Begini Cara Ia Bertahan!

Baca Juga: Punya Suami Pilot, Fitri Carlina Mimpi Suaminya Meninggal Karena Pesawat Jatuh

"Dan dari laporan maintenance (perawatan) semua lancar, demikian," sambungnya.

Untuk diketahui, pada Minggu (10/1/2021) Basarnas juga menemukan diduga puing kabel bagian pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Dikabarkan bahwa puing-puing tersebut kini berada di JICT 2 Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Hingga kini masih dilakukan pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang.