Jadi Pesan Terakhir, Seorang Penumpang Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Sempat Minta Doa pada Keluarganya Beberapa Menit Sebelum Lepas Landas: ‘Doakan Ya’

By Ratnaningtyas Winahyu, Minggu, 10 Januari 2021 | 10:11 WIB
Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 hilang kontak (TribunJateng)

Jadi Pesan Terakhir, Seorang Penumpang Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Sempat Minta Doa pada Keluarganya Beberapa Menit Sebelum Lepas Landas: ‘Doakan Ya’

Nakita.id – Sebelum lepas landas, seorang penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sempat mengirim pesan pada keluarganya.

Baru sepuluh hari berjalan di tahun 2021 ini, namun peristiwa duka telah menyelimuti Tanah Air.

Pasalnya, pesawat komersial Sriwijaya Air dengan kode penerbangan SJ 182 rute Jakarta-Pontianak jatuh pada Sabtu (9/1/2021) siang.

Baca Juga: Ramalannya Tak Pernah Meleset, Ledakan Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang Jatuh Ternyata Sudah Pernah Diprediksi oleh Mbah Mijan Sejak Jauh Hari: ‘Awas Meledak!’

Pesawat yang mengangkut 62 orang ini pun dikabarkan hilang kontak dalam waktu empat menit setelah lepas landas.

Kabar ini pun seketika mengejutkan banyak orang, tak terkecuali keluarga para penumpang.

Salah satunya adalah Nabila.

Baca Juga: Hanya Bisa Berharap Mukjizat, Ifan Seventeen Ungkap Kesedihan Mendalam Temannya Disebut Ikut Dalam Rombongan Penumpang Pesawat Sriwijaya Air yang Jatuh

Melansir dari Kompas.com, Nabila merupakan adik Indah Halima Putri, penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Menurut penuturan Nabila, sang kakak sempat mengirimkan pesan kepadanya sebelum pesawat yang ditumpanginya lepas landas.

Pesan tersebut berupa foto sayap pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Baca Juga: Meski Diakui Pesawat Dalam Kondisi Sehat Saat Berangkat, Terungkap Fakta Bahwa Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Sempat Delay Selama 30 Menit dengan Alasan Ini

Dari foto tersebut, tampak kondisi bandara saat itu sedang hujan.

Selain foto, Indah juga mengirimkan pesan agar Nabila dan keluarga mendoakannya sampai tujuan.

"Doakan ya," kata Nabila membacakan pesan terakhir Indah, saat ditemui Kompas.com di kediamannya di Desa Sungai Pinang 2, Kecamatan Sungai Pinang, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Sabtu (9/1/2021).

Seorang penumpang Sriwijaya Air meminta doa pada keluarganya sebelum berangkat

Baca Juga: Dentuman Keras Sempat Terdengar oleh Nelayan, Dirut Maskapai Sriwijaya Air Sebut Begini Soal Kondisi Pesawat Sebelum Terjadi Insiden Nahas: 'Harusnya Tidak Ada Masalah'

Tak sendiri, Indah pun menaiki pesawat Sriwijaya Air yang hilang kontak bersama suami, mertua, anak, serta keponakan suaminya.

Lebih lanjut, Nabila menceritakan, sejak menikah, sang kakak tinggal di Pontianak, ikut bersama suaminya, Muhammad Rizky Wahyudi.

"Namun sejak hamil besar, Indah pulang ke Desa Sungai Pinang hingga melahirkan dan anaknya usia tujuh bulan," kata Nabila, saat ditemui di kediamannya, Sabtu (9/1/2021).

Baca Juga: Lokasi Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air Jakarta-Pontianak Akhirnya Ditemukan, KNKT: ‘Titik Jatuhnya Sudah Diketahui’

"Baru seminggu lalu suami Indah, Muhammad Rizky Wahyudi menjemput untuk kembali ke Pontianak. Namun, musibah itu tiba," sambungnya.

Sebelumnya diberitakan, Sriwijaya Air SJ182 tujuan Jakarta-Pontianak lepas landas dari Bandara Soetta, Sabtu pukul 14.36 WIB.

Beberapa saat kemudian, tepatnya pada 14.40 WIB, pesawat dinyatakan hilang kontak. Pesawat disebut jatuh di perairan Kepulauan Seribu, dekat Pulau Laki dan Pulau Lancang.

Baca Juga: BERITA POPULER: Raffi Ahmad Sudah Resmi Terdaftar Jadi Penerima Pertama Vaksin Covid-19 di Indonesia hingga Mbak You Ternyata Pernah Ungkap Terawangan Seperti Ini Soal Pesawat Jatuh di 2021

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sebelum Lepas Landas, Indah Kirim Foto Sayap Sriwijaya Air yang Hilang Kontak dan Bilang "Doakan Ya"".