3 Kunci Penting Untuk Meminimalkan Konflik dengan Pasangan Versi Kolaborasi Sonora Parenting dengan Nakita.id

By Shinta Dwi Ayu, Jumat, 15 Januari 2021 | 12:42 WIB
3 kunci meminimalkan konflik dengan pasangan menurut kolaborasi Sonora Parenting dengan Nakita.id. (freepik)

Nakita.id - Menjalani bahtera rumah tangga memang tidak sesederhana yang dipikirkan.

Dua karakter berbeda yang dimiliki Moms dan Dads sering kalo menjadi pemicu utama timbulnya konflik.

Sebenarnya konflik wajar saja terjadi di dalam rumah tangga Moms dan Dads.

Baca Juga: 6 Cara Mempertahankan Pernikahan Agar Tak Berujung Perceraian!

Pasalnya konflik merupakan bumbu-bumbu dalam rumah tangga Moms untuk bisa mengenal dan memahami satu sama lainnya.

"Peran konflik dalam hubungan suami istri adalah bumbu-bumbu dalam rumah tangga dan wajar terjadi," kata David Togatorop Editor In Chief Nakita.id dalam acara kolaborasi Sonora Parenting dengan Nakita.id, Jum'at (15/01/2020).

Baca Juga: Ini Moms Kiat Melewati Masa Kritis Tahun-tahun Awal Pernikahan

Namun, David menekankan konflik di dalam rumah tangga tidak boleh juga berlebihan.

"Konflik, pertengkaran, berantem adalah bumbu yang menambah sedap pernikahan. Namanya bumbu harus tepat dan jangan berlebihan," tambahnya.

Konflik di dalam rumah tangga memang tidak bisa dihindari Moms.

Akan tetapi konflik antara pasangan suami istri sebenarnya bisa diminimalkan.

Maka dari itu kolaborasi Sonora Parenting dan Nakita.id ini membongkar ada tiga kunci untuk meminimalkan konflik dengan pasangan menurut David sebagai berikut ini:

1. Komunikasi

Sebenarnya terdengar klise, akan tetapi komunimasi yang dimaksud adalah yang melibatkan dua pihak.

Baca Juga: Alasan Mengapa Konflik Rumah Tangga Dapat Memperburuk Kesehatan

David menekankan pula komunikasi yang dibangun harus dua arah.

Moms dan Dads wajib menyampaikan apa yang tidak disukai dan menganjal di hati.

Dengan begitu Moms dan Dads bisa belajar mengerti dan memahami satu sama lain sehingga bisa meminimalkan konflik yang mungkin saja mudah terjadi.

Baca Juga: 6 Fakta Meiza Aulia Kekasih Eza Gionino yang Ditolak Jadi Mantu!

Kalau bisa komunikasi ini dilakukan sebelum bertengkar Moms.

Moms bisa sampaikan kritikan pada Dads dengan cara yang baik, dan pastikan suasana hatinya sedang baik pula.

Pasalnya jika komunikasi dilakukan saat bertengkar justru akan merunyamkan masalah.

Baca Juga: Tips Keren dan Mudah Supaya Tidak Ada Konflik Orangtua dan Guru

"Karena saat bertengkar komunikasi justru kata-kata yang keluar akan bertone negatif, menuduh, dan justru menyakitkan," kata David.

2. Kondisi

Ketika menikah Moms dan Dads harus sama-sama menerima dan beradaptasi dengan berbagai kondisi yang ada.

Baca Juga: Mengapa Moms Mudah Bosan dalam Berhubungan? Dads Perlu Tahu Ini

Moms dan Dads juga wajib memahami kondisi-kondisi seperti apa yang sebenarnya dapat menyebabkan konflik.

3. Solusi

Usai berkonflik Moms dan Dads wajib sama-sama mencari solusi terbaiknya.

Pasalnya konflik tanpa solusi akan menjadi sangat berbahaya bagi rumah tangga Moms dan Dads.