Nakita.id - 13 hari sudah operasi SAR pencarian korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 berlangsung.
Hingga hari terakhir, masih ada belasan nama yang jasadnya belum berhasil teridentifikasi.
Salah satunya pilot Sriwijaya Air SJ-182, Captain Afwan.
Hingga berita ini ditulis, Captain Afwan masih belum berhasil diidentifikasi.
Padahal sejak awal sosoknya selalu jadi sorotan karena ternyata menyimpan berbagai kisah yang membuat haru dan kagum.
Tak hanya Captain Afwan, seorang balita perempuan yang tercatat dalam manifest penumpang bernama Yumna Fanisyatuzahra juga jadi sorotan.
Bukan tanpa alasan, di hari pertama pencarian, petugas telah berhasil menemukan jaket pink yang viral karena di akun Instagram sang ibu, balita tersebut sempat memakai jaket pink Minnie Mouse.
Diduga, jaket tersebut milik Yumna, putri dari Ratih Windania yang berhasil ditemukan oleh tim penyelam Kopaska pada Sabtu (9/1/2021).
Ratih lebih dulu berhasil diidentifikasi pada 20 Januari 2021.
Melansir dari Kompas TV, sementara itu, jasad Yumna baru berhasil diidentifikasi pada Jumat (22/1/2021).
Tak sendiri, balita berusia 3 tahun tersebut berhasil diidentifikasi di hari yang sama bersama penumpang lain bernama Muhammad Nur Kholifatul Amin.
Jenazah Yumna berhasil diidentifikasi berdasarkan tes DNA yang telah dilakukan.
Yumna menjadi korban jatuhnya pesawat bersama Athar Rizki Riawan, ibunya yang bernama Ratih, dan kakek serta neneknya.
Menurut unggahan terakhir Ratih, ia dan anak-anak serta kedua orang tuanya selesai berlibur di Pulau Jawa.
Ia sempat mengunggah video berpamitan dengan keluarga yang mengantarnya ke bandara, sebelum akhirnya ia menjadi korban pesawat jatuh di Kepulauan Seribu.
"Daa.. daa.. byebye keluarga semua, kita pulang kampung dulu ya," ucap Ratih.
Sebelum itu, Ratih juga membagikan status di WhatsApp-nya bersama Yumna.
"Sudah puas ya nak liburannya, sekarang kita pulang," tulis Ratih sebagai status terakhirnya.
Siapa sangka setelah jenazah Ratih dan sang putri berhasil diidentifikasi tersimpan kisah tersembunyi yang selama ini belum diketahui publik.
Mengutip dari YouTube Beepdo, kakak Ratih yang bernama Irfansyah menyebut bahwa adiknya tengah mengandung dan usia kandungannya sudah 5 bulan.
Irfansyah menceritakan bahwa saat kecelakaan terjadi, suami Ratih telah menanti di bandara Pontianak.
"Adik saya lagi hamil 5 bulan, suaminya nunggu di Pontianak. Semua ada di pesawat itu, saya sekarang tinggal pasrah, serahkan semua sama Allah," kata Irfan pada Senin (11/1/2021)