Ada Bintik Merah di Sekitar Mata hingga Dada, Dokter di Palembang Ditemukan Tewas Sehari Usai Disuntik Vaksin Covid-19, Begini Hasil Visumnya

By Yosa Shinta Dewi, Minggu, 24 Januari 2021 | 11:06 WIB
Ilustrasi meninggal dunia (pixabay.com)

Nakita.id - Saat ini pandemi Covid-19 masih berlangsung di seantero penjuru dunia.

Begitu juga di Indonesia yang mulai melakukan vaksinasi Covid-19 pada warganya.

Namun, saat ini yang menjadi prioritas utama untuk disuntik vaksin Covid-19 Sinovac yaitu tenaga kesehatan.

Di tengah hiruk pikuk proses vaksinasi, muncul beragam kisah di baliknya.

Baca Juga: Ingat Rangga Sasana Petinggi Sunda Empire? Sosoknya Pernah Buat Pernyataan yang Tak Terduga Soal Virus Corona, Warganet: 'Berasa Ikut Gila'

Baca Juga: Bukti Pandemi Masih Gawat, Ketua Satgas Doni Monardo Umumkan Dirinya Positif Covid-19 Meski Sudah Sekuat Tenaga Disiplin Protokol Kesehatan

Seperti kabar yang sedang hangat diperbincangkan belakangan ini.

Bahwa ada seorang dokter inisial JF (49) dikabarkan meninggal dunia.

Diketahui bahwa JF baru saja mendapatkan suntik vaksin Covid-19.

Kronologi

Pada Jumat (22/1/2021), JF tewas di dalam mobilnya yang terparkir di minimarket Jalan Sultan Mansyur, Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang, Sumatera Selatan.

Warga sekitar yang menemukan JF tak terbedaya lantas lapor ke pihak kepolisian.

Baca Juga: Jadi Orang Kedua dari Dunia Hiburan Usai Raffi Ahmad, Ariel NOAH Akui Dirinya Sempat Ragu Sebelum Akhirnya Divaksin Covid-19, Kenapa?

Baca Juga: Padahal Batal Ditahan Polisi, Gisel Bagikan Kabar Kurang Enak Tidak Bisa Hadir Wajib Lapor karena Kondisi Ini

Setelah itu, jenazah dokter tersebut dibawa ke RS Bhayangkara Palembang guna dilakukan visum.

Menurut informasi yang dihimpun, JF mengikuti vaksinasi Covid-19 sehari sebelum ditemukan tewas.

Ilustrasi vaksinasi Covid-19

Hasil visum

Dari hasil pemeriksaan luar, dokter forensik menjelaskan bahwa menemukan bintik merah pendarahan karena kekurangan oksigen.

Bintik merah tersebut ditemukan di area mata, wajah, tangan, dan dada.

Lantas, dipaparkan bahwa meninggalnya JF bukan karena efek vaksin Covid-19 melainkan diduga sakit jantung.

"Diduga sakit jantung, bukan karena vaksin. Memang sehari sebelumnya korban ini sempat disuntik vaksin," kata dokter forensik RS M Hasan Bhayangkara Palembang, Indra Nasution melalui telepon, Sabtu (23/1/2021).

Baca Juga: Jadi Artis yang Banyak Dinyinyiri Akibat Ulahnya, Rina Nose Nekat Posting Foto Ini Sampai Menuai Banyak Pujian

Baca Juga: Jadi Anggota Keluarga Terakhir yang Sembuh dari Virus Covid-19, Nirina Zubir Akui Langsung Lakukan Hal Ini di Dalam Rumah Agar Steril

Indra Nasution menegaskan bahwa penyuntikan vaksin Covid-19 dan kematian JF sama sekali tidak ada hubungannya.

"Korban divaksin Kamis, meninggal diperkirakan Jumat. Kalau disuntik, pasti reaksinya lebih cepat. Kalau menurut saya, ini bukan karena vaksin, tapi jantung," jelasnya.

Dikarenakan proses vaksinasi dilakukan melalui penyuntikan.

Makam, apabila terjadi reaksi, akan timbul dengan durasi yang cepat.