Dokter Ellen juga mengatakan bayi baru lahir yang demam tidak boleh kekurangan cairan.
"Jadi ASI harus diberikan secepat mungkin dan sesering mungkin untuk mengatasi kondisi demam yang memang karena kekurangan cairan atau pun juga karena kondisi lingkungannya," sambungnya.
Selain itu, dokter Ellen juga memberikan saran untuk memberikan pakaian pada bayi baru lahir yang demam pakaian tipis, jangan dibedong, dan jangan diberikan selimut yang tebal.
Sementara, saat diwawancarai pada Sabtu (23/1/2021), dr Reza Abdussalam, Sp.A, Dokter Spesialis Anak yang berpraktik di RSIA Brawijaya Antasari juga menjelaskan hal ini.
"Pemberian ASI bisa meredakan demam. Jadi penanganan utama anak sedang demam adalah pemberian cairan yang ditinggikan dan lebih sering," jelas dokter Reza.
Baca Juga: Jangan Nekat, Ini yang Seharusnya Moms Lakukan Jika Puting Berdarah Saat Menyusui
Dokter Reza juga menjelaskan tak hanya memberikan ASI, melakukan skin to skin contact akan lebih bagus.
"Kalau dia masih minum ASI lanjutkan dan lebih bagus lagi dilakukan skin to skin contact.
Skin to skin contact adalah salah satu cara menurunkan demam pada bayi diharapkan perpindahan panas tubuh anak lewat kulit ibu," jelasnya.