Nakita.id - Kandasnya hubungan Kaesang Pangarep dan Felicia Tissue hingga kini masih membuat publik tak habis pikir.
Tak banyak yang menyangka, Kaesang Pangarep pilih mundur teratur usai lima tahun pacaran dengan Felicia Tissue.
Padahal Kaesang Pangarep juga sempat meminta restu untuk mempersunting Felicia Tissue.
Di bulan Desember 2020 mantap dengan rencana naik pelaminan, lantas pada Januari 2021 Felicia syok menemui fakta pahit.
Belakangan ini Meilia Lau juga tak henti-hentinya mencak-mencak di media sosial.
Ia sangat menyayangkan jika Nadia Arifta karyawan Felicia Tissue benar berpacaran dengan Kaesang Pangarep.
Tahu begitu, warganet lantas mencari tahu siapa sebenarnya sosok Nadia Arifta yang dicap sebagai dalang kandasnya hubungan Felicia dan Kaesang.
Banyak yang berujar bahwa ibunda dari Nadia Arifta juga kedapatan seolah berharap bisa besanan dengan Jokowi.
Rumor tersebut beredar usai komentar Sri Rahmawati viral di media sosial.
Bertolak belakangan dengan kabar bahwa Sri Rahmawati ngebet Nadia Arifta bisa jadi calon mantu Jokowi, ahli tarot Jeng Nimas justru menguak hal berbeda.
Lewat kanal YouTube pribadinya, Jeng Nimas menjelaskan dengan gamblang halangan yang mungkin saja terjadi.
Seperti biasa, Jeng Nimas mengocok kartu tarot dan memilihnya secara acak.
Mulanya Jeng Nimas memang menerawang bahwa Kaesang Pangarep dan Nadia Arifta bisa saja menjalin hubungan yang lebih serius.
"Yang dimaksud dengan kehidupan baru ini, yang tadinya Kaesang dengan Felicia berganti Kaesang dengan Nadia.
"Mereka berdua ini memang ada perasaan saling suka," jelas Jeng Nimas, Senin (8/3/2021).
"Dan mereka sudah mempersiapkan apa yang harus dihadapi jika ada permasalahan," kata Jeng Nimas.
Kemudian yang jadi batu kerikil hubungan Kaesang dan Nadia yaitu perkara status sosial.
"Namun, hubungan mereka berdua ini bisa dikatakan beda status sosial.
"Kalau kita tahu kan Kaesang kan putra Pak Presiden, jadi mereka berdua ini kayaknya akan ada kesulitan untuk menjalin hubungan yang lebih dari biasanya.
"Kalaupun bisa harus butuh perjuangan dan kegigihan dalam memperkuat hubungan mereka berdua," jelas Jeng Nimas.