Nakita.id - Imunisasi merupakan sesuatu yang penting dan wajib dilakukan.
Di Indonesia sendiri imunisasi menjadi sesuatu yang wajib didapatkan oleh setiap anak.
Pemerintah sudah menyiapkan berbagai jenis imunisasi yang sangat penting untuk didapatkan oleh anak sejak dini.
Kementerian kesehatan sudah menyediakan dua jenis imunisasi yakni imunisasi wajib dan tambahan.
Imunisasi wajib sendiri disediakan pemerintah secara gratis, sedangkan untuk tambahan itu dikenakan biaya pribadi.
Namun baik wajib dan tambahan semua imunisasi tersebut wajib didapatkan oleh sang buah hati.
Akan tetapi masih banyak pula Moms yang kurang edukasi terkait dengan pentingnya melakukan imunisasi pada sang buah hati.
Banyak Moms yang masih menunda-nunda jadwal imunisasi Si Kecil yang sudah ditentukan.
Padahal menunda jadwal imunisasi tentu saja akan berdampak buruk bagi kesehatan dan tumbuh kembang Si Kecil.
Karena jadwal imunisasi tersebut sudah dibuat sesuai dengan perkiraan usia sang buah hati.
Mengapa imunisasi penting?
Pada peliputan khusus yang dilakukan Nakita.id kali ini ingin menyadarkan para Moms untuk mengetahui seberapa penting imunisasi untuk sang buah hati.
Imunisasi sendiri dilakukan untuk memberikan kekebalan tubuh pada sang buah hati.
Ketika rutin melakukan imunisasi maka diharapkan anak tidak akan mudah terinfeksi suatu penyakit tertentu.
"Imunisasi pada dasarnya penting untuk dilakukan karena bisa memberikan kekebalan tubuh untuk suatu penyakit tertentu," kata Dr. dr. Debbie Latupeirissa, Sp.A (K) dari Rumah Sakit Pondok Indah, Bintaro Jaya, Tangerang Selatan dalam wawancara mendalam bersama Nakita.id Rabu, (10/03/2021).
Jika Moms segan melakukan imunisasi maka anak juga akan rentan mudah sakit.
"Apabila anak tidak diberikan imunisasi maka akan rentan mengalami suatu infeksi atau sakit," tambahnya.
Apabila Si Kecil mudah sakit maka secara otomatis tumbuh kembangnya juga akan terganggu Moms.
Si Kecil juga tidak bisa melakukan suatu hal dengan bebas sama seperti anak-anak lain seusianya.
"Jika anak sakit maka secara otomatis tumbuh kembangnya juga akan terganggu, pasalnya apabila anak sakit maka nutrisi yang akan masuk ke dalam tubuh itu juga terbatas," tutupnya.