Nakita.id - Kabar tak mengenakan melanda Indonesia dari dunia olahraga sejak kemarin.
Pasalnya atlet bulutangkis Indonesia dipaksa mundur dari All England 2021.
Hal itu karena tim Indonesia disebut satu pesawat dengan penumpang yang positif covid-19.
Saat itu tim Indonesia terbang menggunakan Turkish Airlines dari Istanbul ke Birmingham.
Alhasil tim Indonesia harus melakukan isolasi mandiri setelah kedatangannya.
Tetapi setelah Indonesia dipaksa mundur, kemudian ketahuan bahwa ada atlet asal Turki bernama Neslihan Yigit yang diperbolehkan bertanding.
Padahal atlet tersebut juga satu pesawat dengan atlet Indonesia.
Sontak saja hal itu membuat atlet dan masyarakat Indonesia tidak terima.
Dan sang atlet Turki tersebut membagikan kabar terkininya yang ternyata juga dipaksa mundur.
Setelah ramai dibicarakan bahwa atlet bulutangkis Turki bernama Neslihan Yigit masih diperbolehkan bertanding, rupanya akun sang atlet ramai diserbu masyarakat Indonesia.
"Enak aja dia main, sementara tim indo ndak bisa malah disuruh ngundurkan diri," tulis akun @_brlyoxn.
"Gak adil ini yang satu pesawat tetep main," tulis akun @halimathull.
Dan masih banyak lagi komentar warganet Indonesia yang tidak terima bahwa sang atlet asal Turki diberikan perlakuan berbeda.
Baca Juga: Sebelum Susi Susanti Ini Sosok Ratu Bulutangkis Indonesia yang Dirayakan Google Doodle
Tetapi tidak jarang juga warganet Indonesia yang menyebutkan bahwa keputusan tersebut bukanlah keinginan sang atlet.
Setelah ramai disebut bahwa ia satu pesawat dengan tim Indonesia tetapi tetap bisa bertanding, sang Atlet pun mengakui bahwa ia juga mendadak harus mundur dari pertandingan.
Ia mengunggah pernyataan terkait kondisinya terkini menggunakan bahasa Turki dan Inggris.
Melalui akunnya @neslihanyigits Neslihan Yigit menuliskan bahwa ia ingin menjelaskan kondisi terkininya dalam turnamen Yonex All England.
Neslihan Yigit menyebutkan bahwa ia sudah mempersiapkan pertandingan dengan sangat baik dan menang di putaran pertama.
Kemudian karena suatu alasan yang diluar kontrolnya, ia ditarik dari turnamen All England dan juga dalam turnamen Orleans Masters di Prancis yang seharusnya dimulai minggu depan.
Bagi Neslihan Yigit dihentikannya ia dari 2 pertandingan tersebut tidaklah adil.
Tetapi semua pemain dan staf turnamen terikat kontrak selama 5 hari.
Baca Juga: Jonatan Christie Tak Banyak Terima Tawaran Iklan, Alasannya Bijak!
Mereka tetap melangsungkan pertandingan, sementara ia dan tim dari Indonesia diisolasi di kamar mereka.
Neslihan Yigit pun berharap pandemi ini bisa segera berakhir agar para atlet bisa bebas berpartisipasi dalam pertandingan dan kompetisi yang adil.
Artinya saat ini Neslihan Yigit juga mundur dari pertandingan karena diminta isolasi mandiri juga.