Nakita.id - Siapa yang pernah merasa insecure karena suatu hal yang dirasa kurang dari diri sendiri?
Ternyata seorang Nagita Slavina juga memiliki rasa insecure dari dirinya yang kerap membuat dirinya ketar-ketir.
Bahkan baik secara fisiknya ataupun kepribadiannya.
Padahal kalau dilihat Nagita sudah hidup enak dan nyaman dengan memiliki kekayaan serta wajah yang cantik.
Secara fisik pun Nagita tak hanya cantik, banyak juga yang memuji fisiknya putih, mulus, dan langsing.
Tetapi baru-baru ini di depan Keanu, Nagita mengakui bahwa ada fisik dan kepribadiannya yang kerap membuatnya tidak nyaman.
Dalam hal fisik, Nagita mengakui banyak kekurangan di dirinya yang membuatnya tidak nyaman.
"Kalau ngaca kadang-kadang pasti gini, aduh kayaknya gue lagi beruntusan nih gue harus ngapain," ujar Nagita dalam tayangan youtube Rans Entertainment.
Mendengar Nagita kerap khawatir beruntusan, Keanu pun mengaku tidak pernah melihat ada beruntusan di wajah istri Raffi Ahmad sejak pertama kali bertemu.
"Jujur ya mba Gigi dari awal gua liat lo gua gak pernah liat lo beruntusan," ujar Keanu.
Nagita pun mendekatkan wajahnya ke Keanu dan memperlihatkan area dagunya yang ia anggap sedang beruntusan saat ini.
"Itu bukan beruntus sayang itu bulu-bulu halus, lo mau beruntusan? Gua panggil nih orang beruntusan biar lo tau arti beruntusan," ujar Keanu yang membuat Nagita Slavina tertawa.
Nagita pun kembali menunjukkan kekurangan fisik yang ada di wajahnya yang membuatnya tidak nyaman.
"Nih jerawat bekas-bekas jerawat. kalau ngomong fisik banyak dari bagian tubuh gue yang gue insecure," ujar Nagita.
Lagi-lagi Keanu mengaku tidak melihat ada jerawat dan bekasnya di wajah Nagita.
"Kalau di luar fisik lo insecurenya apa?" tanya Keanu.
Nagita pun berpikir dan mengakui ada kebiasaan di dalam dirinya yang membuat ia kerap tidak nyaman di lingkungan baru.
"Gue tuh kadang-kadang suka kalau di tempat yang baru di lingkungan yang baru, yang benar-benar gue baru kenal itu gue tuh panasnya lama," akui Nagita.
Hal itu membuat Nagita sulit akrab dan mudah ngobrol dengan orang sekitar kalau berada di lingkungan baru.
Dan Nagita mengaku akibat sifat itu ia kerap khawatir dianggap sombong oleh orang-orang baru di sekitarnya.
Padahal ia sendiri pun bingung harus memulai pembicaraan dari mana atau topik apa lagi yang perlu ia bicarakan.
Tetapi sifat itu bisa ia singkirkan ketika sedang berhadapan dengan lawan bicara untuk bicarakan bisnis.
"Gue kalau disaat bekerja misalnya gue dalam berbisnis gue harus ketemu ini itu gue bisa karena harus tapi kalau enggak tuh gue orangnya lama panasnya," ujar Nagita.
Meski begitu karena saat ini sudah lebih sering bertemu orang baru untuk bicarakan bisnis, Nagita mengakui saat ini ia lebih luwes dibandingkan dulu.