Hati Terlanjur Mencintai Pria yang Temperamen Buruk, Bagaimana Cara Menghadapinya Agar Tak Terus Terluka?

By Kirana Riyantika, Sabtu, 10 April 2021 | 20:15 WIB
Hati mencintai pria yang temperamen buruk, bagaimana cara mengatasinya? (Freepik)

Dalam budaya masyarakat, tampaknya lebih lazim dan diterima bahwa pria memiliki temperamen yang buruk. 

Pernah bertanya-tanya apa yang seharusnya perempuan lakukan ketika masyarakat mengatakan tidak boleh bagi mereka untuk membalik meja atau berteriak ke seluruh rumah? 

Singkatnya, perempuan lebih cenderung menahan perasaan mereka.

Meyers membagikan cerita mengenai kliennya yang menjadi pelampiasan kemarahan pasangannya.

Baca Juga: Cegah Si Kecil dari Cyberbullying, Jangan Lupa Ajarkan Sederet Hal Ini Agar Anak Menggunakan Media Sosial dengan Tepat

"Baru-baru ini, seorang klien saya memberi tahu saya tentang apa yang terjadi di rumahnya ketika suaminya marah. Singkatnya, semua orang takut dan berhati-hati sampai suaminya bisa mengendalikan suasana hatinya. Klien saya mencintai suaminya tetapi takut sifat ini tidak akan pernah berubah," kata Meyers.

Meyers tahu kliennya itu mungkin salah satu dari jutaan perempuan yang hidup dengan seseorang yang memiliki masalah amarah. 

"Lingkungan ini perlahan-lahan menghancurkan harga diri korban hingga dia mulai merasa putus asa tentang masa depan atau hal-hal yang menjadi lebih baik," tambahnya.

Lalu mengapa ada seseorang yang melampiaskan amarahnya kepada pasangan berulang kali?

Menurut Meyers ada beberapa alasan, tapi ada satu alasan yang paling penting.