Bisa Jadi Ancaman Sosial, Begini Cara Menghilangkan Bau Mulut Tak Sedap Saat Puasa di Tengah Pandemi Covid-19

By Kirana Riyantika, Selasa, 13 April 2021 | 09:15 WIB
Ilustrasi bau mulut (Freepik)

Nakita.id - Seluruh umat muslim dunia sedang menjalani puasa pada bulan Ramadan.

Puasa menyebabkan mulut rentan kering karena tidak mengonsumsi makanan atau minuman apa pun lebih dari 12 jam.

Mulut kering juga berdampak pada tidak sedapnya aroma mulut.

Baca Juga: Detoks Tubuh dan Kulit Bisa Sekaligus, Jangan Lupa Minum Segelas Air Lemon dan Madu Saat Sahur atau Buka Puasa, Dijamin Nggak Nyesel!

Bila tidak sedang puasa, kita bisa menggunakan penyegar mulut.

Namun, saat puasa kita tidak bisa menggunakannya.

Bagi sebagian orang, bau mulut menjadi ancaman sosial.

Sebab, meski sepele bau mulut bisa memengaruhi rasa percaya diri serta membuat orang yang diajak bicara merasa tidak nyaman.

Lalu, bagaimana cara mengatasi bau mulut saat sedang puasa?

Berikut ulasannya dikutip dari egypttoday.com:

Menggosok gigi setelah sahur

Menggosok gigi setelah sahur bisa membuat gigi dan mulut menjadi bersih.

Selain itu, menggosok gigi bisa membuat nafas menjadi lebih segar

Membersihkan lidah

Dirasa sepele, banyak orang yang melupakan untuk membersihkan lidah.

Padahal, lidah sangat erat kaitannya dengan bau mulut.

Baca Juga: Ajak Aurel Hermansyah Belanja Jilbab, Atta Halilintar Malah Gemas Peluk-peluk Istrinya di Dalam Toko

Moms bisa membersihkan lidah dengan sikat khusus kemudian berkumur dengan obat kumur antibakteri.

Membersihkan sela-sela gigi

Biasanya, menyikat gigi kurang bisa membersihkan sampai tuntas.

Terkadang masih terdapat sisa makanan yang menyelip di sela-sela gigi.

Makanan sisa ini berpotensi besar menyebabkan bau mulut bila tidak dibersihkan.

Ganti masker setiap empat jam sekali

Di masa pandemi covid-19, setiap orang diwajibkan memakai masker.

Sebaiknya, masker diganti setiap empat jam sekali.

Sebab, masker yang terlalu lama dipakai rentan terkontaminasi kuman.

Mengonsumsi makanan sehat seimbang

Ternyata, asupan makanan yang kita konsumsi sangat memengaruhi aroma mulut.

Baca Juga: Moms, Alergi Susu Sapi Ternyata Berbeda dengan Intoleransi Laktosa

Mengonsumsi makanan sehat berimbang seperti protein hewani, protein nabati, buah dan sayur dapat mengurangi bau mulut.

Sebaiknya hindari makanan pedas, beraroma kuat, kafein, dan terlalu banyak produk susu.

Kumur dan makan permen

Saat sahur dan setelah berbuka puasa, Moms bisa berkumur dengan air mawar untuk aroma nafas yang segar.

Selain itu, Moms juga bisa makan permen mentol sebelum tidur agar nafas segar keesokan harinya.