Nakita.id - Apakah petanda buruk jika ubun-ubun bayi cekung?
Ubun-ubun bayi cekung mungkin dialami sebagian bayi ya.
Nyatanya ubun-ubun bayi cekung itu harus mendapatkan perhatian, Moms.
Ubun-ubun disebut juga fontanel.
Baca Juga: Moms, Alergi Susu Sapi Ternyata Berbeda dengan Intoleransi Laktosa
Baca Juga: Inilah 2 Penyebab Utama Ubun-ubun Bayi Cekung, Jangan Anggap Sepele dan Segera Bawa Ke Dokter
Ketika seorang anak lahir, ia akan memiliki beberapa ubun-ubun di tengkoraknya, tetapi ubun-ubun di belakang (posterior) dan atas (anterior) kepalanya adalah yang paling terkenal.
Bagi banyak bayi, hanya fontanel anterior (ubun-ubun di atas kepala) yang lebih besar yang terbuka setelah lahir.
Orang menyebut ubun-ubun ini sebagai titik lemah.
Hal yang wajar jika fontanel membentuk kurva ke dalam pada bayi saat tengkorak mereka masih proses pengerasan.
Tetapi dalam beberapa kasus, itu mungkin menjadi cekung, dan penyebabnya mungkin memerlukan perawatan medis.
Penyebab ubun-ubun bayi cekung
Dehidrasi adalah penyebab utama fontanel cekung.
Dehidrasi terjadi ketika bayi tidak memiliki cukup cairan di tubuhnya untuk mempertahankan fungsi normalnya.
Baca Juga: Fakta-fakta Menarik Mengenai Ubun-ubun Si Kecil, Moms Wajib Tahu Nih!
Dehidrasi bisa terjadi karena berbagai alasan, seperti: muntah, tidak minum cukup cairan, diare, demam, sering buang air kecil.
Gejala lain biasanya akan muncul seperti, lidah dan bibir kering, kulit kering dan dingin, detak jantung dan pernapasan yang cepat, jarang buang air kecil, tidak ada air mata saat menangis, mata cekung.
Mungkin juga, meskipun jarang, untuk ubun-ubun bayi cekung juga bisa menjadi tanda malnutrisi.
Malnutrisi dapat terjadi akibat defisit kalori atau kondisi yang mendasari, seperti sindrom malabsorpsi.
Bayi dengan malnutrisi hampir selalu menunjukkan tanda-tanda lain, seperti menjadi kurus, kulit kering dan tidak elastis, rambut kering yang mudah rontok, kelelahan atau kelesuan.
Penting untuk diperhatikan
Ubun-ubun bayi selalu tampak sedikit cekung meskipun dalam keadaan sehat.
Terkadang, bayi mengalami dehidrasi tetapi tidak memiliki ubun-ubun yang cekung.
Jadi, sangat penting untuk mengetahui tanda-tanda penyakit dan dehidrasi pada bayi dan mencari bantuan medis, terlepas dari penampilan ubun-ubunnya.
Menunda pengobatan dehidrasi atau malnutrisi dapat menimbulkan konsekuensi yang parah dan bertahan lama bagi perkembangan bayi.
Konsultasikan pada dokter jika ubun-ubun bayi cekung agar mendapatkan penjelasan lebih lanjut terkait kondisi bayi yang sebenarnya.