Bukan Hanya Permasalahan Fisik dan Psikologis Saja, Ternyata Ini Penyebab Anak Tantrum Menurut Ahli

By Shinta Dwi Ayu, Sabtu, 15 Mei 2021 | 16:00 WIB
Penyebab anak tantrum. (Nakita.id)

Nakita.id - Tantrum merupakan salah satu kondisi yang sering kali dialami oleh anak-anak.

Tantrum sendiri adalah ledakan emosi yang dialami oleh anak-anak, bisa melalui tangisan, teriakan, bahkan ada pula anak yang tantrum sampai berguling-guling di lantai.

Biasanya anak akan tantrum apabila keinginannya tidak dituruti atau bisa juga mereka sedang merasakan sesuatu namun tidak bisa mengungkapkannya melalui kata-kata.

Baca Juga: Apa Itu Tantrum pada Anak? Simak Cara Mudah Berikut Ini Untuk Menghindari Amukan Si Kecil

Saat anak mengalami tantrum sebagian besar orang tua tentu saja kebingungan.

Banyak orang tua yang tidak peka terhadap penyebab yang membuat anak tantrum.

Nah pada peliputan khusus yang dilakukan Nakita.id  kali ini akan membahas tuntas mengenai apa saja yang bisa menyebabkan anak tantrum.

Menurut salah seorang psikolog bernama Meriyati, M. Psi dari Rumah Sakit Pondok Indah, Puri Indah, mengatakan bahwa salah satu faktor penyebab anak sering tantrum adalah usianya yang masih kecil.

Meriyati, M. Psi dari Rumah Sakit Pondok Indah, Puri Indah

Penyebab anak tantrum bisa karena faktor usianya. Usia dimana anak belum dapat mengungkapkan apa yang ia rasakan, apa yang ia inginkan jadi kosa katannya terbatas,” ungkap Meriyati.

Selain itu bisa juga karena Si Kecil merasakan sesuatu yang tidak nyaman.

Bisa juga karena anak merasa lapar, haus, atau keadaan yang memang membuat mereka tidak nyaman, kerumunan orang, pengap, panas, itu juga bisa buat anak tantrum.

Baca Juga: Dijamin No Drama! Dads Juga Bisa Mengatasi Anak Tantrum dengan Cara Sederhana Ini

Senada dengan Meriyati salah seorang psikolog yang bernama Irma Gustiana A, S.si, selaku Founder Klinik Psikologi Ruang Tumbuh, mengatakan bahwa salah satu penyebab anak tantrum bisa karena fisik Si Kecil merasa tidak nyaman.

Irma Gustiana A, S.si, selaku Founder Klinik Psikologi Ruang Tumbuh

“Terkait fisik mungkin aja di dalam tubuh anak ada bagian yang tidak nyaman, sakit, tapi anak kesulitan untuk mengungkapkannya dalam bentuk kata-kata atau kalimat tertentu sehingga sifatnya reaktif. Kemudian ada juga karena dia lapar, mengantuk, lelah, ini bisa juga menyebabkan dia tantrum,” kata Irma.

Selain fisik, penyebab anak tantrum juga bisa dipengaruhi oleh faktor psikologis sang anak.

Menurut Irma, anak akan tantrum apabila tidak mampu mengekspresikan apa yang ia rasakan karena adanya keterbatasan berbahasa.

“Aspek psikologis terkait dengan kemarahan dan ketidak mampuan dalam mengekspresikan diri mungkin saja ada kendala dalam bahasa sehingga ketika anak kesal Si Kecil akan mengekspresikannya dengan kemarahan, sehingga dia tidak tahu cara yang tepat untuk mengelolah atau menyampaikan perasaannya,” ungkap Irma.

Baca Juga: Tak Hanya Tugas Moms, Ini yang Bisa #AyahSIAP Lakukan Jika Si Kecil Sedang Tantrum

Irma juga mengatakan selain usia, fisik, dan psikologis, lingkungan sosial yang kurang kondusif juga bisa membuat anak menjadi tantrum.

“Terkait dengan lingkungan sosial contohnya suasana yang terlalu ramai, udara yang panas, bissing, dan lembab ini bisa memicu anak untuk menjadi tantrum. Jadi mereka meluapkan ekspresi kegelisahannya dengan cara tantrum,” tutup Irma.