Sekolah Tatap Muka 2 Bulan Lagi, Sudahkah Guru Mendapatkan Vaksin Secara Lengkap? Begini Faktanya

By Gabriela Stefani, Rabu, 19 Mei 2021 | 09:23 WIB
Vaksin untuk guru (Freepik)

Nakita.id - Pemberian vaksin untuk guru memang sedang berjalan sambil mempersiapkan sekolah tatap muka pada Juli 2021.

Di Maret 2021, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim sudah menyebutkan bahwa akan digelarnya sekolah tatap muka pada Juli 2021.

Rencana sekolah tatap muka ini sebenarnya sudah digadang-gadang akan dimulai sejak Januari 2021.

Baca Juga: Setuju atau Tidak? Begini Tanggapan Orangtua Kalau Kantin dan Kegiatan Kesiswaan Tetap Diadakan Selama Sekolah Tatap Muka Nanti

Tetapi angka kasus positif covid-19 masih terus meningkat sehingga harus diundur dan jatuhlah pada Juli 2021.

Terlebih bagi sekolah yang tenaga kependidikannya sudah mendapatkan vaksin lengkap.

"Kita mewajibkan bila guru dan tenaga kependidikan di setiap sekolah sudah melakukan vaksinasi Covid-19, maka harus membuka belajar tatap muka di sekolah," ujar Nadiem secara daring, Selasa (30/3/2021) dalam pemberitaan Nakita.id sebelumnya.

Lalu bagaimana kelanjutan pemberian vaksin untuk guru sampai sejauh ini?

Guru memang menjadi salah satu kelompok yang mendapatkan vaksin covid-19 dari pemerintah.

Pasalnya vaksin yang didapatkan guru menjadi salah satu tolak ukur untuk dimulainya sekolah tatap muka.

Seorang guru dari SMK Ar Rahman Tangerang mengaku sudah menerima vaksin lengkap dari pemerintah.

Diketahui untuk mendapatkan vaksin lengkap, masyarakat harus mendapatkan 2 dosis vaksin.

Baca Juga: Sekolah Tatap Muka Bakal Segera Digelar Meski Pandemi Belum Berakhir, Begini Harapan Orangtua Agar Anaknya Tetap Aman KBM Tatap Muka

"Sudah, kita sudah 2 kali vaksinasi," ujar Rini saat diwawancarai Nakita.id.

Untuk di sekolah tempatnya mengajar, Rini mengaku hampir 80% tenaga kependidikan sudah mendapatkan vaksin.

"Untuk guru hampir 80% sudah selesai, mungkin 20%nya memang ada masalah dengan kesehatannya atau memang tidak dianjurkan untuk divaksin. Kalau untuk stafnya sudah hampir semuanya," ujarnya.

Diakui Rini bahwa benar kalau vaksin menjadi penentu apakah sekolah diperbolehkan untuk menyelenggarakan sekolah tatap muka atau tidak.

"Ada persyaratannya (memulai sekolah tatap muka). Misalnya kayak vaksin guru-guru harus sekitar 80-90%," ujar Rini.

Di kesempatan sebelumnya bersama Nakita.id, Rini mengaku bahwa sekolah wajib menyertakan nama guru yang sudah divaksinasi sebelum membuka sekolah tatap muka.

Baca Juga: Begini Keluh Kesah Orangtua Jelang Sekolah Tatap Muka yang Akan Digelar Juli 2021

"Memang sekolah itu diwajibkan menyertakan nama-nama guru yang sudah divaksinasi untuk prosedur pembukaan pembelajaran secara tatap muka," jelas Rini.

Rini mengaku bahwa untuk guru di jenjang SMK Tangerang sudah mendapatkan vaksin lengkap.

"Kalau yang SMK sudah semua (mendapatkan vaksin lengkap)," lanjutnya.

Di lain kesempatan, seorang guru yang mengajar di bangku SMP Tangerang mengaku belum mendapatkan vaksin covid-19 sama sekali.

Artinya sejauh ini proses vaksinasi untuk guru masih berlangsung.