Meski Kadang Buat Kesal, Ternyata Tantrum Pada Anak Bisa Datangkan Hal Positif Ini Moms

By Shinta Dwi Ayu, Sabtu, 22 Mei 2021 | 15:53 WIB
Hal positif yang bisa didapatkan ketika anak sedang tantrum. (Nakita.id)

Nakita.id - Sebagian besar orangtua tentu akan merasa sebal ketika anaknya mengalami tantrum.

Pasalnya anak bisa tantrum dimana pun, dan kapan pun.

Orangtua tentu akan merasa malu apabila sang buah hati tantrum di tempat umum.

Biasanya juga orangtua sulit untuk mengetahui penyebab yang membuat anaknya tersebut tantrum.

Baca Juga: Anak Tiba-tiba Tantrum Saat Jalan-jalan di Mall atau Tempat Umum Lainnya? Yuk Cari Tahu Cara Mengatasinya Lewat Sonora Parenting Bersama Nakita.id

Sedangkan anak sendiri bisa mengalami tantrum karena belum mampu mengungkapkan apa yang ia inginkan dan rasakan.

Menurut dokter spesialis anak usia 2-4 tahun merupakan puncak-puncaknya dimana anak akan sering mengalami tantrum.

Meski terkadang buat kesal, Moms kini wajib tahu! Ternyata tantrum sendiri bisa datangkan hal positif bagi sang buah hati.

Menurut salah seorang Dokter Spesialis Anak sekaligus Penulis Buku 'Panduan Ortu Kekinian' yang bernama dr. Vicka Farah Diba, M. Sc, Sp.A, dari Rumah Sakit JIH membenarkan bahwa tantrum pada anak bisa datangkan hal positif.

dr. Vicka Farah Diba, M. Sc, Sp.A, Dokter Spesialis Anak dari Rumah Sakit JIH dan Penulis Buku

Asalkan anak yang mengalami tantrum tidak memiliki gangguan kebutuhan khusus.

Bukan hanya untuk Si Kecil, tantrum pada anak juga ternyata bisa memberikan hal positif bagi orangtua.

Baca Juga: Jangan Langsung Tersulut Amarah, Begini Cara Terbaik Meredakan Emosi Saat Kesal Menghadapi Anak Tantrum

"Benar, karena kalau semuanya baik-baik saja tidak memiliki gangguan kebutuhan khusus memang tantrum ini memiliki hal positif untuk kedua-duanya baik orangtua dan anak kalau bisa memahaminya," ungkap dr. Vicka Farah Diba, M. Sc, Sp.A, dalam wawancara mendalam bersama Nakita.id Minggu, (16/05/2021).

Lantas hal positif apa sih yang kiranya bisa didapatkan di balik sikap anak yang tantrum?

Menurut dr. Vicka Farah Diba, M. Sc, Sp.A, dengan tantrum Si Kecil akan belajar mengungkapkan apa yang ia sedang rasakan.

Kemudian saat Si Kecil merasa kesal, atau tidak nyaman Moms bisa datang untuk memeluknya.

Tanyakan juga apa yang dirasakan sang buah hati saat itu.

"Anak itu bisa belajar mengungkapkan perasaannya, kalau dia merasa tidak enak atau tidak nyaman dia bisa mengungkapkan emosinya dan kemudian ibunya datang, memeluknya, berikan ketenangan kepada anaknya, menanyakan kabarnya apa, dan ada apa," kata dr. Vicka Farah Diba, M. Sc, Sp.A.

Baca Juga: Jangan Langsung Dituruti! Begini Cara Membuat Anak Tenang Saat Sedang Tantrum Meski Keinginannya Tidak Dipenuhi

Kondisi tersebut lah yang bisa datangkan hal positif, pasalnya dengan adanya tantrum ikatan Moms dan sang buah hati bisa semakin erat.

"Dengan begitu ikatan anak dengan ibu semakin baik. Bonding, mengungkapkan emosinya, dan identifikasi masalahnya," tutup dr. Vicka Farah Diba, M. Sc, Sp.A.