Nakita.id - Selain untuk mengenyangkan, saat mengonsumsi pangan tertentu tentunya kita mengharapkan kebutuhan gizi harian terpenuhi.
Namun, apa jadinya bila bahaya penyakit yang mengintai karena proses pemasakan yang salah, padahal sumber pangannya memiliki nilai gizi yang baik.
Tentu hal tersebut tidak diharapkan ya, Moms.
BACA JUGA : Inikah Tanda Jessica Iskandar akan Rujuk dengan Sang Mantan, Ludwig?
Untuk mewaspadainya, berikut dipaparkan beberapa kesalahan memasak hingga menghidangkan pada 7 makanan yang salah kaprah.
1. Kentang
Sama seperti nasi yang dimasak, kentang yang dimasak tidak boleh ditinggalkan pada suhu kamar.
Hal itu karena mereka juga cukup rentan terhadap pembentukan bakteri.
BACA JUGA : Kue Mahal MOMOIRO Berbelatung Bikin Heboh. Berikut Statement Produsen
Sebaiknya jangan sekali-kali memanaskan kembali kentang, karena bisa berbahaya bagi tubuh setelah mengonsumsinya.
2. Popcorn
Jika Moms memiliki kebiasaan membuat popcorn dalam microwave, sebaiknya berhenti, ya Moms.
Hal itu karena popcorn microwave mengandung asam perfluorooctanoic, yang bisa terbukti berbahaya bagi tubuh.
Asam tersebut bahkan bisa menyebabkan kanker dan penyakit lainnya.
3. Sayuran tinggi nitrat
Sayuran nitrat tinggi seperti seledri, bayam dan bit bisa berubah menjadi toksik bila terkena panas.
Sebaiknya Moms hindari memanaskan kembali sayuran-sayuran ini ya.
Hal itu karena sayuran-sayuran ini bisa melepaskan sifat karsinogenik yang membuat makanan ini beracun.
BACA JUGA : Mau Punya Anak Cerdas dan Sehat? Yuk, Berikan Alpukat Sejak Ia Bayi
4. Ayam
Khusus bagi ayam yang sudah masuk ke refrigenerator sebaiknya tidak memanaskan ulang ayam.
Saat ayam menjadi dingin atau dibekukan, komposisi protein dalam ayam berubah.
Jika ayam dipanaskan ulang untuk kedua kalinya, bisa menyebabkan masalah pencernaan dan masalah kesehatan lainnya.
5. Jamur
Setelah memasak jamur, sebaiknya jamur dikonsumsi segera setelah disiapkan.
Hal itu karena jika didiamkan akan berbahaya bagi pencernaan.
6. Lobster
Setelah lobster mati, ada beberapa jenis bakteri dan racun yang mulai berkembang biak di atasnya.
Jadi, sebaiknya waktu memasak lobster tidak terlalu lama dari lobster mati.
Namun, kapan pun memasak lobster, pertama-tama Moms harus merebusnya dalam air panas sebelum benar-benar mulai memasaknya.
Jika tidak memasaknya dengan benar, bisa berakibat pada masalah pencernaan.
BACA JUGA : 4 Tanda-tanda Hamil yang Dianggap Mengkhawatirkan Ini Justru Baik Kok
7. Telur
Setelah merebus telur, jangan menyimpannya di suhu ruangan untuk jangka waktu yang lebih lama.
Hal itu karena karena ada bakteri yang bisa berkembang dalam kondisi telur yang didiamkan tersebut. (*)