Benarkah Menggendong Bayi Bisa Mengurangi Risiko Kepala Peyang? Begini Penjelasannya Moms

By Shinta Dwi Ayu, Jumat, 4 Juni 2021 | 14:40 WIB
Benarkah menggendong bisa menghindari risiko kepala bayi peyang? (Freepik.com/chayantorn)

Nakita.id - Setiap orang tua tentu saja menginginkan buah hatinya terlahir secara sempurna tanpa kurang apapun.

Namun, tidak semua anak beruntung dan bisa terlahir secara sempurna.

Salah satu permasalahan yang sering kali dialami adalah bayi yang terlahir dengan kepala yang peyang.

Kepala peyang adalah kondisi dimana bagian kepala bayi terlihat begitu datar.

Baca Juga: Punya Trik Tersendiri, Beginilah Cara Mencegah Kepala Peyang Pada Bayi Ala Jennifer Bachdim

Namun Moms tidak perlu khawatir! Kondisi ini tentu saja tidak berbahaya untuk sang buah hati.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan kepala bayi menjadi peyang Moms.

Sebagian besar Moms pasti menilai kepala bayi bisa peyang disebabkan karena posisi tidur Si Kecil yang kurang tepat.

Akan tetapi Moms, ada pula faktor lain yang bisa membuat bayi terlahir dengan kepala yang peyang misalnya, adanya masalah pada rahim, kelahiran prematur, kelainan pada tulang tengkorak, otot leher tegang dan sebagainya.

Meski tidak bahaya, sebagian besar orang tua tentu akan mempermasalahkan kondisi kepala buah hatinya yang peyang.

Namun, banyak pula yang mengatakan bahwa salah satu cara menghindari risiko kepala bayi peyang adalah dengan sering menggendong Si Kecil.

Lantas benarkah menggendong bisa menghindari risiko kepala bayi peyang?

Baca Juga: Haruskah Moms Khawatir? Penelitian Sebut Kondisi Kepala Bayi Peyang Bisa Berakibat Seperti Ini

Menurut Konsultan Menggendong yang bernama Indah Siauw, Certified Babywearing Consultant dari School Of Babywearing Uk, pada peliputan khusus yang dilakukan Nakita.id mengungkapkan informasi tersebut bisa dikatakan benar.

Indah Siauw, Certified Babywearing Consultant dari School of Babywearing UK.

Pasalnya jika sering digendong maka kepala bayi tidak akan terus-terusan tertekan akibat berbaring, dan hal tersebut bisa menghindari risiko kepala peyang.

“Iya, ini bisa. Karena kepala bayi tidak terus-terusan mengalami tekanan karena berbaring,” kata Indah dalam wawancara mendalam bersama Nakita.id, Senin (31/05/2021).

Sedangkan menurut Dokter Spesialis Anak bernama dr. Yulia Hernawati, Sp.A dari RSIA Citra Ananda mengungkapkan kepala bayi peyang juga bisa disebabkan karena saat digendong bayi dengan posisi miring ke satu sisi saja.

dr. Yulia Hernawati, SpA dari RSIA Citra Ananda.

“Jadi kepala peyang itu bisa terjadi kalau menggendongnya itu dengan cara kepalanya di siku dan miringnya hanya di satu sisi saja, misalnya tangan kiri terus, atau tangan kanan terus maka peyangnya bisa di sebelah kiri atau kanan,” kata dr. Yulia dalam wawancara khusus bersama Nakita.id, Kamis (04/06/2021).

Baca Juga: Tak Perlu Panik, Berikut Cara Mengatasi Kepala Bayi Peyang yang Moms Wajib Ketahui

Namun, apabila Moms menggendongnya dengan posisi tegak dengan kaki Si Kecil sedikit dibuka menyerupai huruf M, maka itu bisa menghindari kepala peyang Moms.

“Nah kalau gendongnya M-Shape tadi yang posisinya ditaruh di dada Moms itu bisa dikatakan bisa menghindari peyang,” tutup dr. Yulia.