Meski Terbukti Aman, Ternyata Gendongan Modern Memiliki Kelemahan Ini Menurut Dokter Spesialis Anak

By Shinta Dwi Ayu, Senin, 7 Juni 2021 | 09:00 WIB
Ilustrasi gendongan modern. (Freepik)

Namun, yang membedakan gendongan modern sudah lebih praktis dan langsung digunakan sedangkan gendongan tradisional harus dibentuk terlebih dahulu.

"Sebetulnya posisi ini sama seperti gendongan modern, namun untuk gendongan modern dibuat dalam bentuk yang sudah ‘JADI’; tidak seperti gendongan tradisional yang harus dibentuk sendiri oleh penggendong," ujar dr. Fransiska.

Keunggulan gendongan modern juga lebih kuat dan posisi anak juga menjadi lebih nyaman.

Baca Juga: #WelcomeMyLovelyBaby: Terlalu Sering Menggendong Bayi Bisa Menghambat Perkembangannya, Ini Penjelasannya!

"Gendongan modern biasanya lebih kuat dan diciptakan selain untuk memberikan posisi nyaman bagi anak juga bagi si penggendong," kata dr. Fransiskan menjelaskan.

Namun, meski terbukti aman gendongan modern sendiri memiliki kelemahan Moms.

"Kelemahannya gendongan modern cukup mahal dan tidak dapat dipakai dalam waktu lama. Gendongan tradisional selain lebih ekonomis, juga dapat dimanfaatkan sebagai apron untuk menyusui, sebagai selimut atau alas tidur bagi bayi," tutup dr. Fransiska.