Nakita.id – Perbedaan pendaftaran PPDB 2021 untuk jenjang SMA wilayah Jawa Barat dibandingkan tahun sebelumnya.
Tidak terasa, besok pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2021 akan dibuka.
Maka dari itu, Moms dan Dads sebaiknya mulai menyiapkan segala berkas yang dibutuhkan untuk pendaftaran.
Akan tetapi, bila anak ingin mendaftar ke jenjang SMA di wilayah Jawa Barat, terdapat hal yang perlu diketahui.
Hal ini menjadi pembeda antara pendaftaran PPDB di tahun ini dan juga sebelumnya.
Wah, kira-kira apa ya perbedaannya?
Melansir dari Kompas.com, pendaftaran PPDB 2021 untuk tingkat SMA, SMK dan SLB di Jawa Barat (Jabar) akan segera dimulai.
Untuk tahap pertama, pendaftaran akan dibuka pada 7-11 Juni 2021, dan tahap kedua pada 25 Juni - 1 Juli 2021.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi mengatakan, proses persiapan sudah dilaksanakan mulai dari uji publik, pengesahan pergub tentang PPDB, kesiapan sistem, hingga sosialisasi.
"Tahap pertama terdiri dari jalur afirmasi, prestasi, dan jalur perpindahan orangtua 50 persen. Tahap kedua 50 persen seluruhnya jalur zonasi," kata Dedi, Jumat (4/6/2021), dikutip dari Kompas.com.
Meski begitu, ternyata ada beberapa perbedaan Moms antara PPDB tahun ini dengan tahun sebelumnya.
Perbedaan pertama adalah dari kepanitiaan.
Tahun ini, ketua panitia PPDB SMA, SMK, dan SLB di Jabar adalah kepala cabang dinas pendidikan di seluruh wilayah I-XIII.
Sedangkan, Kantor Disdik Jabar akan berperan sebagai koordinator PPDB 2021.
"Kita akan pantau pelaksanaan PPDB nanti dengan melakukan roadshow. Jika ada permasalahan, kita akan langsung cepat mengambil langkah solutif," ujarnya.
Selain itu, perbedaan lainnya, yakni penyertaan sekolah swasta dalam proses pendaftaran PPDB 2021.
Nantinya, peserta didik yang mendaftar pada PPDB 2021 tak hanya memilih sekolah negeri, tapi juga harus memilih sekolah swasta.
"Berdasarkan data, hanya 41,5 persen siswa SMP dan MTs di Jabar yang diterima di sekolah negeri. Dengan jumlah sekolah swasta yang mencapai 4.000an, tahun ini kita sertakan sekolah swasta masuk dalam sistem PPDB," tuturnya.
Adapun perbedaan terakhir adalah penyertaan nilai rapor dari semester I hingga V yang lengkap dengan ranking peserta didik.
"Yang lainnya adalah jalur masuk bagi anak berkebutuhan khusus (ABK). Jika tahun lalu kuota ABK termasuk dalam jalur zonasi, tahun ini kuota tersebut masuk jalur afirmasi," jelasnya.
Nah, itu dia Moms perbedaan pendaftaran PPDB 2021 tingkat SMA Jawa Barat dengan tahun sebelumnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PPDB Jabar Tingkat SMA Dimulai 7 Juni, Ini Sejumlah Aturan yang Berubah".