Nakita.id - Biasanya Moms yang sedang hamil enggan ketika diajak bercinta karena takut terjadi apa-apa dengan janin.
Janin memang bisa mendengar dan merasakan apabila Moms dan Dads berhubungan, namun hal itu pada umumnya tidak mengganggu.
Selama Moms nyaman dan tidak menimbulkan efek buruk setelah melakukan hubungan badan, maka Moms dan Dads sah-sah saja berhubungan badan.
Baca Juga: Berencana Mencegah Kehamilan dengan Berhubungan Intim Tepat Setelah Menstruasi Selesai, Efektif?
Dikutip dari Healthline, seorang terapis seks klinis yang bernama Holly Richmond mengungkapkan usia kehamilan yang paling banyak mendapatkan kepuasan berhubungan badan.
"Biasanya trimester kedua adalah titik emas ibu hamil dalam berhubungan intim," beber Holly Richmond.
Moms yang tidak memiliki masalah selama kehamilan dianjurkan untuk berhubungan intim.
Moms hamil yang mengalami orgasme mendapat manfaat dari hormon yang dilepaskan.
Hormon yang keluar saat orgasme bisa membuat merasa tenang serta bisa meningkatkan aliran darah kardiovaskular.
Hal tersebut juga memberikan manfaat bagi janin yang Moms kandung.
Ketika berhubungan intim selama kehamilan, utamakan kenyamanan Moms.
Usahakan menghindari tekanan dari perut.
Beberapa posisi hubungan intim yang dianjurkan untuk ibu hamil diantaranya:
Eagle
Posisi seks yang disimbolkan dengan burung Rajawali ini juga bisa dilakukan ketika kehamilan trimester 3 atau usia 9 bulan.
Moms bisa gunakan kasur, meja atau sofa dengan ketinggian seperlunya untuk berbaring dalam posisi terlentang mendekat ketepian, agar tetap aman saat berhubungan intim di usia kehamilan 9 bulan.
Lalu Dads bisa melakukan penetrasi di tepi kasur atau meja dengan posisi setengah berlutut agar tidak terlalu menekan perut.
Posisi sendok
Posisi sendok bisa sangat nyaman dan intim.
Dalam hal ini, Moms harus berbaring miring melingkar dalam huruf C dengan Dads menghadap ke belakang dan meringkuk di sekitar Moms.
Dads kemudian memasuki vagina Moms dari belakang saat Moms berdua berbaring miring.
Woman on top
Ini bisa menjadi posisi yang memuaskan selama akhir kehamilan, memungkinkan Moms untuk mengendalikan langkah dan lebih nyaman.
Namun, pastikan bahwa Dads tidak memasuki Moms terlalu dalam.
Berdampingan
Pilihan lain yang baik untuk kehamilan akhir, posisi ini akan mengontrol dan menjaga berat badan dari perut Moms.
Moms dan suami berbaring berdampingan, saling berhadapan.
Dads menyelipkan kaki ke atas kaki Moms (kaki Moms bisa lurus dan ke samping atau menekuk di lutut) dan memasuki Moms dari sudut.
Dalam variasi ini, Moms berbaring telentang dan dia di sisinya.
Letakkan kaki Moms yang paling dekat dengannya dia atas kakinya.
Dads dapat memasuki Moms dari belakang dan samping.