Divonis Tak Bisa Hamil, Begini Perjuangan Nita Ambani Istri Orang Terkaya India Hingga Bisa Punya Keturunan

By Kirana Riyantika, Jumat, 18 Juni 2021 | 20:00 WIB
Nita Ambani dan Mukesh Ambani bersama keluarga (Instagram@nita.ambaniofficial)

Ini merupakan suatu keajaiban mengingat sebelumnya Nita Ambani divonis hampir mustahil untuk mengandung.

Mendapatkan keberuntungan mengandung buah hati, Nita Ambani sempat berlebihan dalam urusan makan karena takut janinnya kurang mendapat gizi.

Nita Ambani kemudian melahirkan putranya yang benama Anant Ambani dengan selamat.

Baca Juga: Istri Orang Terkaya Se-Asia Berhasil Turunkan Berat Badan Sampai 40 kg, Ini Rahasianya!

Meski usai hamil dan melahirkan Anant membuat tubuh Nita sempat begitu gemuk dan seperti bukan dirinya, namun Nita sangat bersyukur diberi kesempatan mengandung.

"Semuanya (keinginan) terkabul berlipat ganda. Saya sangat senang menjadi seorang ibu hingga saya membiarkan diri saya (di masa lalu) pergi," kata Nita.

Isha Ambani mengungkapkan betapa ibunya merawat dan menjaga dirinya beserta kakak dan adik dengan sangat baik.

"Orang tua kami memiliki anak setelah tujuh tahun menikah. Kembaran saya, Akash dan saya adalah bayi IVF. Ketika ibu akhirnya memiliki kami, dia memutuskan menjadi ibu rumah tangga.Kemudian saat kami berusia lima tahun, dia kembali bekerja. Namun dia masih menjadi seorang ibu harimau," terang Isha Ambani.

Isha Ambani juga mengungkapkan bagaimana ketatnya sang ibu ketika menjaga anak-anaknya.

"Saya ingat, setiap kali ibu dan saya bertengkar, kami akan menelepon ayah untuk menyelesaikan masalah. Ibuku jauh lebih ketat. Jika kami ingin tidur di sekolah, ayah akan berkata 'itu bukan masalah besar'. Tapi ibu akan memastikan kami makan tepat waktu, belajar keras dan mendapatkan waktu bermain juga," papar Isha.

Prosedur IVF memang menjadi perdebatan di India.

Sejumlah tokoh besar melakukan prosedur IVF atau ibu pengganti untuk mendapatkan keturunan, diantaranya Shah Rukh Khan dan Aamir Khan.

Di Indonesia sendiri, prosedur IVF legal asalkan sel telur dan sel sperma berasal dari pasangan suami istri yang sah dan hasil pembuahan dikembalikan ke rahim istri.

Untuk prosedur IVF menggunakan ibu pengganti dilarang di Indonesia.