Mitos vs Fakta Kehamilan, Ibu Hamil Dilarang Makan Sayuran Mentah karena Bisa Berakibat Fatal bagi Diri Sendiri dan Calon Bayi, Benarkah?

By Ratnaningtyas Winahyu, Minggu, 20 Juni 2021 | 13:00 WIB
Mitos vs fakta kehamilan tentang sayuran mentah untuk ibu hamil (Freepik.com)

Jika hal ini terjadi, bakteri hampir tidak mungkin dibersihkan.

Inilah yang membuat konsumsi kecambah mentah atau setengah matang tidak dianjurkan karena bisa berbahaya bagi calon ibu dan bayi yang belum lahir.

Sebuah studi lain yang terbit dalam Clinical Microbiology and Infection, juga mencatat bahwa, infeksi bakteri pada darah, yang mana infeksi E. coli adalah di antara jenis yang paling umum, berpotensi fatal selama kehamilan.

Dikutip dari Medical News Today, sekitar 20 persen infeksi E. coli disebabkan oleh makanan terkontaminasi termasuk sayuran hijau dan kecambah.

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan, Ibu Hamil Dilarang Mengonsumsi Makanan Mengandung Micin, Benarkah?

Selain kontaminasi E. coli, wanita hamil juga perlu waspada terhadap toksoplasma.

Toksoplasma adalah parasit yang dapat ditemukan pada sayur dan buah yang tidak dicuci.

Parasit ini bisa membahayakan ibu dan janin.

Tak berhenti sampai di situ, Moms juga perlu menghindari sayur yang menyebabkan gastritis seperti kembang kol, lobak, dan okra.

Nah, itu dia Moms penjelasan tentang mitos vs fakta kehamilan sayuran mentah bagi ibu hamil. Jangan sampai salah lagi ya, Moms!

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bolehkah Ibu Hamil Makan Sayuran Mentah?".